Hatiku Ini

3.7K 67 14
                                    

Hatiku ini,

Terlalu lemah untuk membencimu,

Terlalu lelah untuk menunggumu,

Terlalu kecewa untuk melihatmu,

Kini kurasakan sendu,

Menderu-deru dalam hati,

Suram sekatika ruang itu,

Tertutup debu yang usang,

Getaran jiwa ini,

Merasuki setiap celah yang ada dihati,

Memecahkan puing-puing cinta yang bertebaran

Mematikan bunga rasa yang mengembara dijiwa,

Kumulai sadari,

Berapa kau sama dengan yang lain,

Betapa fikiranku tantangmu meleset jauh,

Itu menyakitkan,

Ku mulai kenangkan masa itu,

Saat kau lontarkan canda-candamu itu,

Saat ku berharap ketidakpastian itu,

Kaat ku melayang jauh dari diriku,

Ku coba mengerti arti semua ini,

Hujan mengiringi langkahku tuk pergi,

Mengawali kekhawatiranku yang jelas terjadi,

Diantara hujan ku melihat sepasang kekasih yeah!

Kulunglai seketika,

Saat ku dengar kabar burung yang akhirnya betul,

Kumulai terhenyak kedalam lubang terdalam,

Ku mulai tenggelam dalam kesakitan,

Seketika ku mulai merasa dunia tak lagi membelaku,

Menjauhiku,

Meninggalkanku,

Memusuhiku,

Namun mereka berada disampingku,

Menemaniku,

Mendengarkan cacianku,

Membiarkan hujan merengkuhku,

Rasa biru benar-benar menyelimutiku,

Sekatika ku mulai kehilangan arah,

Air mataku tak bisa ku tampung,

Seketika hujan mengapusnya,

Hujan dihatiku lebih lebat dari ini,

Bahkan mampu menhancurkan semua isi hatiku,

Membelahnya menjadi serpihan-serpihan debu,

Membiarkanku lenyap dalam kehancuran,

Kini hatiku dipenuhi asap,

Api dimana-mana,

Dan tak ada sekawanan air yang bisa menghentikannya,

Ku mulai mengeluh,

Kini kuharus sadar,

Petiklah hikmah dari kisahku,

Jangan biarkan cinta menghancurkanmu,

Jangan terlalu dalam berharap pada seseorang,

Selama ini hanya kebaikan yang kulihat darimu,

Menggilaimu tanpa kau tau,

Membodohi diri sendiri karena tak bisa sepertimu,

Merindukanmu yang jelas tidak merindukanku,

Kau memang teman baik untukku,

Kau membahagiakanku tanpa menaruh harapan besar terhadapku,

Seringkali kau tampak beda dimataku,

Membahagiakan bukan berarti mencintai,

Aku muungkin telah jatuh,

Tapi kutetap bersyukur,

Belum terlalu jauuuuuuuuh aku terjatuh,

Belum terlalu sakit aku rasa,

Tapi takpernah kusangka,

Itu dia,

Dia yang mampu meluluhkan hatimu,

Sungguh aku tak rela,

Kurasakan memang dia lebih dariku,

Tapi, yeah sesuatu mengganjal hatiku,

Itu memang pilihanmu,

Kukan menerimanya,

Ku ingin tali persahabatan kita tak pernah putus,

Hanya karena masalah cinta,

Cinta kadang membuat perpecahan untuk kita,

Kuberharap itu tak berllaku untuk kita.

Jika ini kebahagiaanmu,

Teruskanlah,

Jika bukan,

Akupun tak bisa menjamin apa-apa,

Yang ku bisa,

Hanya mendoakan kelancaran untukmu,

Kebahagiaan untukmu,

Dan semangat untukmu,

Keikhlasanku bersamamu,

Tak ada satu dendampun dihatiku,

Karena ku tau,

Kau pemilik hati, kau tau kemana harus mengarahkan hati.

HUJAN (KUMPULAN PUISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang