Akhi... Katakanlah bagaimana jika aku mulai takut kehilangan sosokmu? Engkau bukanlah milikku, bukan juga hak ku melarangmu untuk tidak pergi...
Maka bantulah aku untuk menjaga hatiku.Akhi... Apakah cintamu dapat bertahan dari terkaman waktu? Jikalah esok nanti engkau mulai melupakanku, apakah hatiku akan meretak bak tersambar kilatan petir.
Sungguh aku hawatir, apakah ini hanya permainan teka-teki yang sedang kau mainkan bersamaku? Apakah hanya seuntai film drama yang bertokohkan pria bertopeng kepalsuan?
Kalaulah aku sudah mulai merasakan kedaiman dipeneduhanmu, janganlah kau rusak atap kasih sayangmu.
Jikalah benar rasa itu nyata ada pada benakmu, janganlah menyalakan api yang akan melenyapkan semuanya. Jagalah kedamaian diantara kita, kuatkan benteng yang telah dibangun.
Dan....
Jagalah cintamu hingga waktu yang tepat nanti tiba.....
Semoga Allah selalu melindungi kita dari kemungkaran.
Ukhty
KAMU SEDANG MEMBACA
Surat untuk Akhi
EspiritualMeski tanganku tak mampu menggapaimu, namun disini, direlungku tersimpan sejuta puisi untukmu. Cinta sunyiku terus tumbuh merekah bak mawar merah yang indah. Didunia nyata, aku hanya dapat melihatmu dari imajinasiku. Ikhwan, izinkan aku melukis rupa...