Really, I Like You

1.9K 113 18
                                    

Drett!

Drett!

ponsel sinb bergetar. sinb yang baru saja keluar dari kamar mandi, sambil mengeringkan rambutnya ia menerima telfon dari seseorang.

" yeoboseyo? "

" yeoboseyo? sinb-ah? "

" ne.. "

" bisakah kamu datang kerumah dan membantuku? aku dan yuju akan membuat pesta anniversary nanti sore "

sinb berjalan keluar dari kamarnya, kemudian menuju dapur.

" kenapa harus aku? " tanya sinb.

" karena kamu sahabatku dan teman yuju " ucap yerin.

" begitukah? "

" ck.. sinb, aku serius jangan bercanda. ini bukan waktu yang tepat untuk bercanda " ucap yerin.

" hmm.. baiklah, jika kamu memaksa " ucap sinb lalu memutuskan telfonnya.

sinb duduk dan meletakan ponselnya dimeja makan. ia mengambil sepotong roti lalu memakannya. ponselnya kembali bergetar, tapi kali ini ia mendapat pesan singkat dari yerin.

" datanglah jam 10.00 "

setelah membaca pesan, sinb tidak berniat untuk membalasnya dan memilih untuk melanjutkan makan nya.
setelah selesai makan, sinb kembali masuk kekamarnya dan bersiap untuk pergi kerumah yerin. setelah semua selesai, sinb mengambil jaket kulitnya dan memakainya sambil bercermin. sinb menatap dirinya dari pantulan cermin. tersenyum lalu memasang wajah datar.

" sungguh menyedihkan, aku tidak tahu akan betah berapa lama disana " ucap sinb pada dirinya sendiri.

----------------------------------

sinb berhenti didepan sebuah rumah yang lumayan mewah, ia memarkirkan motornya. ia menekan bel rumah tersebut, tak butuh waktu lama sang pemilik rumah langsung membukakan pintu untuk sinb. dengan senyum yang mengembang dibibirnya, yerin si pemilik rumah langsung memeluk sinb. sinb pun membalasnya. sinb tersenyum dalam pelukan itu, karena bisa merasakan kehangatan pelukan yerin setelah sekian lama yerin menjadi pacar yuju.

senyuman sinb pudar saat yuju tiba-tiba muncul. sinb melepaskan pelukan. yuju tersenyum pada sinb namun sinb membalasnya dengan tersenyum kecut pada yuju. yuju merangkul leher sinb dan membawanya masuk kedalam rumah.
mereka bertiga sekarang berada diruang tengah.

" jadi, apa yang harus aku bantu? " tanya sinb.

" semuanya " jawab yerin.

sinb langsung melirik kearah yerin. yerin mengeluarkan jurus andalannya yaitu eyesmile, karena yerin tahu sinb pasti akan luluh dan akan mengabulkan semuanya jika ia menggunakan eyesmilenya. lalu sinb bergantian melirik kearah yuju, yuju pun melakukan hal yang sama dengan yerin. sinb yang mengerti maksud keduanya langsung tersenyum terpaksa.

" aku bukan pembantu kalian. kalau begitu, biarkan aku pulang sekarang " ucap sinb yang sudah berdiri hendak meninggalkan rumah yerin.

yerin langsung berdiri menghalangi sinb dan ia langsung mengalungkan kedua tangannya dileher sinb. yerin bermaksud bercanda dan menggoda sinb, namun sepertinya itu membuat yuju cemburu. terlihat dari raut wajah yuju yang mulai tidak enak.

" aku dan yuju hanya bercanda, bukan begitu yuju? " tanya yerin melirik kearah yuju.

yuju yang tadinya memasang wajah badmood langsung melirik kearah sinb dan yerin lalu tertawa hambar.

" iya, aku dan yerin hanya bercanda " ucap yuju.

setelah itu, mereka bertiga memulai untuk membereskan rumah yerin serta mempersiapkan semuanya untuk pesta perayaan anniversary yerin dengan yuju. mereka membagi pekerjaan, yerin yang memasak makanan yang akan disajikan sementara yuju dan sinb yang kebagian menghias ruangan. dari arah dapur, yerin menengok kearah yuju dan sinb yang teangh serius menghias ruang tengah. sebuah senyuman terukir dibibir yerin saat melihat wajah sinb yang sedang serius. beberapa detik kemudian yerin tersadar.

Gfriend OS & SHORT STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang