Me Gustas Tu [Part2] ( SinRin Couple )

2.4K 171 6
                                    


" eunha, lu mau ngga jadi pacar gue? "

Yerin yang awalnya tersenyum lebar kini senyuman itu memudar. Yerin pikir sinb benar-benar menyatakan cinta padanya, ternyata yerin salah. Sakit. Itu yang yerin rasakan sekarang sakit banget malah, dan itu sudah pasti. Lalu sinb melepas genggaman tangannya. Yerin pun membenarkan posisi duduknya menghadap kedanau.

" duh kok gue deg degan ya.. menurut lu besok eunha bakal nerima gue apa ngga ya yer? " tanya sinb pada yerin.

Yerin diam menatap kosong kearah danau. Sinb yang sadar jika yerin sedang melamun pun menyenggol bahu yerin.

" apasih? " ucap yerin.

" lu yang apaan, gue lagi curhat malah ngelamun. lu lagi mikirin yang aneh-aneh ya? " goda sinb pada yerin.

" apaan sih lu, dasar otak lu mesum " ucap yerin ketus.

" yee.. biarin yang penting besok gue udah ngga jomblo lagi " ucap sinb sambil meledek yerin.

" emang si eunha bakal nerima lu? " ucap yerin tak mau kalah.

" ngga tau juga sih.. tapi gue udah nyaman sama dia yer " suara sinb melemah.

melihat sinb seperti itu yerin merasa kasihan. sudah lama dia bersahabat dengan sinb tetapi baru kali ini yerin melihat sinb seperti ini. Padahal sebelumnya sinb sudah pernah berpacaran dengan sowon kakak kelas mereka tetapi sinb tidak sebimbang seperti saat ini. Bodoh? Memang. Seharusnya dia tidak usah memikirkan sinb. Tapi, dia mengerti jika dia melakukan itu sama saja dia egois. Cinta tidak harus memiliki bukan?

" udah lu ngga usah khawatir, kakak kelas populer disekolah aja bisa lu dapetin masa eunha ngga bisa " ucap yerin menghibur sahabatnnya itu. Walau hatinya sakit seperti diiris-iris dengan pisau tajam.

" andai lu beneran nembak gue tadi, udah pasti gue terima dan lu ngga usah sebimbang ini, sinb.. " batin yerin.

Sinb melihat kearah yerin lalu tersenyum kearah yerin. Senyuman yang selalu membuat yerin tenang. Sementara yerin tersenyum miris. Sinb merentangkan tangannya hendak memeluk yerin. Namun yerin menahan tubuh sinb.

" lu ngga mau dipeluk gue? " tanya sinb.

" ngga " ucap yerin.

" yaudah.. "

---------------------------------

Pagi ini sinb tidak berangkat kesekolah sendiriam. sinb sengaja tidak menjemput eunha dirumahnya, karena hari ini dia ingin mengasih kejutan. Sinb menunggu eunha didepan gedung sekolah. Setelah beberapa menit, orang yang ditunggu sinb pun datang.

" eunha " sapa sinb.

" sinb.. belum masuk? Kok masi- "

Belum selesai berbicara sinb sudah menarik tangan eunha menuju taman belakang sekolah.
Eunha bingung dengan sikap sinb pagi ini. Setelah sampai, sinb menyuruh eunha untuk duduk dibangku panjang. Lalu sinb mengambil sesuatu dari dalam tasnya.

" mata kamu aku tutup dulu ya.. " ucap sinb.

" loh.. kenapa ditutup? " tanya eunha.

Sinb tidak menjawab dan langsung menutup mata eunha dengan kain yang ia bawa dari rumah. Setelah menutup mata eunha, sinb berjalan kebelakang eunha lalu dia mengeluarkan bunga mawar dan kotak coklat dari tasnya.

" sinb.. penutup matanya udah boleh dibuka? " tanya eunha.

" sebentar.. " jawab sinb.

Sinb mengarahkan bunga dan kotak coklatnya didepan wajah eunha.

Gfriend OS & SHORT STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang