———————————————————
~SalFlo~
———————————————————
Akan selalu ada hikmah di setiap masalah
Akan ada sesuatu yang indah dibalik cobaan
Akan selalu ada makna yang dapat memperindah keadaan di setiap mimpi buruk
Dan ternyata..
Memang ada sesuatu yang indah dibalik pintu menyeramkan itu
Siapakah dia?
———————————————————
~SalFlo~
———————————————————
Setelah hampir 1 jam mereka berkeliling, akhirnya mereka menemukan villa yang akan mereka sewa.
Villa tersebut memang tidak terlalu besar namun cukup nyaman dan terawat, dan juga memiliki halaman depan yang cukup luas. Villa tersebut hanya memiliki 3 kamar yang cukup luas yang terletak hanya pada lantai 2. Salvo dan Eggy menempati kamar yang ada di dekat tangga sedangkan Valery Dan Florence menempati kamar yang terletak di dekat balkon. Lebih tepatnya, mereka berselisih 1 kamar.
Kemudian mereka beristirahat sejenak. Malamnya Salvo dan Eggy pergi ke supermarket untuk sekadar membeli makanan dan perlengkapan mandi. Sementara Florence dan Valery menunggu di villa.
Valery berdiam diri di balkon. Duduk dengan tenang sambil menikmati kopi panas yang baru ia beli di seberang villa.
Sedangkan Florence sibuk membereskan barang-barang miliknya di kamar. Tak lama ia pun terdiam, ia masih terkejut tentang apa yang dikatakan Salvo tadi sore. Dalam hati ia berkata,
"Gue gak nyangka kalo si salvo sang pemilik mahkota es di sekolah bisa jadi se-friendly itu"
"Ah sudahla flo, jangan mimpi terlalu tinggi" gumam Florence.
Florence merasa bosan. Ia memutuskan untuk memainkan musik di handphone nya.
"Fly me to the moon
And let me play among the stars"
[Fly me to the moon ~ The Macarons Project]
♪♪♪
Florence memainkan musik itu berulang kali. Yap! Memang benar. Florence senang mendengarkan musik favoritnya berulang-ulang. Apalagi jika lirik dalam musik-musik tersebut bisa mendeskripsikan dengan tepat tentang apa yang Florencia sedang rasakan.
"Let me see what spring is like
On Jupiter and Mars"
♪♪♪
Tanpa Florence sadari, ia memutar musik itu cukup keras. Sampai Valery yang sedang duduk di balkon saja bisa mendengarnya.
"In other words, hold my hand
In other words, darling, kiss me
Fill my heart with song
And let me sing for ever more
You are all I long for
All I worship and adore"
♪♪♪
Florence sangat menikmati musik favoritnya tersebut. Ia pun bernyanyi, mengikuti alunan musiknya yang sangat lembut.
Disamping itu, valery yang sedang terduduk manis sambil menikmati kopinya tiba-tiba merasa sangat aneh. Ia merasa seperti ada yang mengintainya. Ia mendengar bisikan-bisikan tak jelas dan juga mendengar langkah kaki yang semakin lama langkah kaki itu terdengar semakin dekat.
Ketika Valery mengarahkan pandangannya ke bawah halaman depan, benar saja! Seperti ada seseorang yang mengumpat dibalik semak-semak.
Valery mencoba meyakinkan kalo mereka hanyalah Eggy dan Salvo.
"Gy? Sal?" Valery memanggil.
KAMU SEDANG MEMBACA
SalFlo
Teen FictionAwalnya, aku hanya mengagumimu. Awalnya, aku tak berpikir ada rasa lebih padamu. Awalnya, aku mengira ini hanyalah perasaanku yang merasa sangat nyaman akan kehadiranmu di sekitarku. Tapi ternyata, ada sesuatu dalam diriku yang menginginkanmu lebih...
