I / Nayara

15K 429 7
                                    

Hello!

Ini story pertama ku,
Jadi bahasa nya belom terlalu ya yagitu(?)

Cerita ini hanyalah fiksi belaka. Terinspirasi dari banyak cerita cerita fanfiction cjr.

Kalo ada yang gabisa dimengerti dan terlalu berkhayal ya,
Maklum, masih amatiran.

H e h e.

Walaupun awal awal nya agak mainstream, tapi diusahain part part selanjut nya anti mainstream😆

[ btw, part I - IX dalam masa perbaikan(?) (baca : mau di perbaiki bahasa nya supaya lebih enak dibaca.) Maaf kalau part I - IX yang sekarang kurang bisa dimengerti, hehe ]

Semoga kalian suka yaa😊

Happy reading

UNBELIEVABLE

----------------------------------------

Author p.o.v

Sepatu kets hitam daritadi tak berhenti berbunyi, langkah cepat membuat suaranya ada sedikit decitan. Tangga yang lumayan, bahkan banyak ini membuat jantung orang yang sedang menuruni nya ini sedikit berolahraga.

Seandai nya ada yang kayak di game game tau gasih. Cuma berapa detik langsung siap semua. Andai. Batin gadis ini.

"Rumah baru. Masalah baru. Kapan sih, lift nya jadi?!" Akhirnya ia melontarkan apa yang ia fikirkan daritadi. Kakinya melangkah lebih cepat.

Baru?

Ya, rumah baru. Gadis ini pindahan dari Bandung. Sebelumnya, ayah nya dinas di sana. Dari ia masih di dalam perut mama sampai kelas delapan, mereka tinggal di sana.

Jakarta? Yang ia ketahui hanyalah jakarta itu macet, artis terkenal di sana semua, anak eksis, dan kota yang akan gue tempati untuk memulai keseharian baru.

Satu langkah lagi, kaki nya menapaki lantai dasar. Roti berisi selai coklat terlihat rapi di dalam kotak makan. Ia mengetahui makanan itu sudah disiapkan oleh bibi - pekerja di rumah nya- untuknya. Tak hanya menjadi pekerja dirumah nya, bibi adalah orang yang dipercaya orangtua Nayara untuk menjaga nya.

Melihat arah jarum jam di dinding ruang tamu, matanya membelalak kaget dan dengan segera dia mengambil sarapannya dan bergegas keluar, tak lupa ia memberitahu bahwa ia akan berangkat.

"Bi, Nayara berangkat, ya!."

Ya, gadis itu bernama Nayara.

~~~

--

Nayara p.o.v

Gue turun dari mobil dengan anggun nya. Pake red carpet. Angin kencang menerbangkan rambut. Banyak suara orang yang sedang foto gue.

yela. Engga deng.

Mata gue menatap semua murid dengan seragam putih-biru yang berhamburan ke kelas nya, mungkin.

Ada cogan gak, ya?

HAHAHAHA. Ada lah harusnya. Parah kalo sampe gue sampe ke Jakarta masih gabisa moveon juga. Hm.

Unbelievable ➵AlvaroMaldiniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang