Why?? [COMPLETED]✔️

part 41

2 bulan kemudian
Selama ini syifa selalu termenung dan menangis,syifa yg dulunya ceria berubah menjadi sosok yg pendiam.ia bahkan sekarang terlihat lebih kurus dari biasanya karena ia sangat jarang makan dan hampir tidak mau makan jika tidak dipaksa.

"syifaa...kau memilih dekorasi yg mana?" yups hari ini adalah hari ulang tahun syifa."terserah" jawabnya.arnold hanya bisa menyerah dan memilih tema dekorasi menurut pilihannya sendiri

Malam Hari

Pesta hari ini sangat meriah.semua orang hadir disini termasuk seseorang lelaki tampan abnormal yg melihat pesta dengan mata birunya.
"baiklah,inilah perempuan yg berulang tahun hari ini" seketika semua lampu mati dan hanya satu lampu yg tersorot pada seorang wanita cantik memakai gaun pesta berjalan menuruni tangga.ialah syifa.

Syifa Pov

Huh...hari ini adalah hari ulang tahunku.aku sangat berharap bahwa suatu keajaiban terjadi,aku berharap angga akan hadir.aku tau permintaanku ini konyol,tapi salahkah jika aku berharap?

Aku berjalan menaiki panggung "selamat malam semua para hadirin,sebelumnya saya ucapkan terima kasih banyak kepada semua orang yg bersedia meluangkan waktunya untuk hadir dalam pesta ini.saya berharap semoga kalian menikmati pesta ini" hanya kata kata singkat yg kukatakan dan akupun menuruni panggung untuk menemui kedua anakku,kenzo dan kenzi.

Ohh lihatlah betapa lucunya kenzi memakan semua makanan yg tersaji dimeja sedangkan kenzo,seperti biasa dia tetap stay dengan wajah dinginnya.aku menghampirinya,hanya mereka yg bisa membuatku tersenyum meski...sementara.
"kenzii..pelan pelan sayang makannya" zizi tak menghiraukannya

Author pov
Syifa terus saja menatap anaknya tanpa menyadari jika seorang bertubuh atletis menghampirinya tak lupa juga topeng pesta yg ia gunakan srhingga wajahnya tak terlalu terlihat.lelaki itu menepuk pelan bahu syifa "ehh?" syifa menyerngit bingung dan berbalik "nyari siapa ya?" tanya syifa pria itu kemudian menarik pinggang syifa hingga kini tubuh syifa berhimpit tidak ada jarak dengan lelaki ini "hey!!apa yg kau lakukan!!lepaskan aku!!" lelaki itu tak bersuara.secara perlahan tangan lelaki itu naik menyentuh topeng dan menurunkan topeng tersebut.

Deg

Keadaan yg tadinya ramai berubah menjadi sepi.syifa terkejut bukan main ketika ia melihat pria ini.pria ini adalah...angga.pria yg selama ini ia nantikan.

"prang" gelas yg dibawa bunda angga jatuh begitu saja dari tangannya.ibu angga menutup mulutnya,matanya sudah memerah menahan tangisan,

"tidak mungkin...huh...aku bermimpi lagi" syifa menepuk nepuk pipinya "jangan lakukan itu,ini bukan mimpi,ini nyata sayang" syifa tambah terkejut mendengar suara ini."kau....kau...kau...-"

"ya,,aku angga.apa kabar syifa?" syifa lansung memeluk angga sambil menangis terharu "kenapa kau pergi kenapa?"

----
Pesta tadi dibubarkan dan kini semua anggota keluarga tengah berkumpul menjadi satu.mereka meminta penjelasan angga mengenai dirinya yg tiba tiba hilang dan tiba tiba muncul hari ini.angga menjelaskannya secara antusias bahkan ia sampai marah jika menceritakan tentang beby."astagaa lalu apa sekarang kau baik baik saja?" tanya syifa khawatir.angga tersenyum mendengar kekhawatiran syifa "awalnya aku memang terluka tapi berkat moongodness lukaku hilang" jawab angga

"syukurlah"

"jadi bagaimana syifa,apa kau mau manjadi istriku?" tanya angga membuat syifa menunduk melu dan akhirnya mengangguk "yess akhirnya perjuanganku tak sia sia,,ekhem..arnold?(arnold menoleh) kau sudah dengar bukan bahwa syifa akan menikah denganku jadi...cepat selesaikan surat perceraian kalian secepat mungkin"

Satu detik

Dua detik

Tiga detik

"hahahahaha" semua orang tertawa membuat angga bingung "mana mungkin aku bercerai dengan syifa..." angga melotot,rahangnya mengeras "jika kami saja tidak pernah menikah,bhuahahaha" sambung arnold kembali.kini angga terkejut "dasar kau king yg bodoh,mereka itu bersaudara sepupu hahaaha"