CINTA SMEA vs STM

(2) PENDAFTARAN

Ini sudah hari ketiga pendaftaran untuk tingkat SLTA.Hari ketiga ini adalah hari yang terakhir.Namun masih ada yang kebingungan mau ndaftar di sekolah mana.Ya....Tiara Bunga Mentarise yang sering di panggil Tiara.

Raut mukanya sangat mudah ditebak sejak dia keluar dari pintu gerbang salah satu SMA favorit di kota Sleman, Yogyakarta.Sedih.Tak ada sekata pun yang diucapkan, padahal dari tadi ayahnya menanyakan tujuan selanjutnya mau kemana.Tiara hanya menggeleng-gelengkan kepalanya saja.

Tiara Bunga Mentarise

"Terserah deh yah mau kemana, tapi SMA"

Gue emang nggak ngerti banyak tentang SMA di Jogja.Letaknya dimana, namanya apa, keadaannya gimana.Maklumlah gue anak pindahan dari Jakarta.Cuma satu yang gue ngerti dan yang jadi favorit gue.Letaknya juga nggak jauh-jauh amat dari rumah gue.Dari waktu awal gue naik ke kelas sembilan, gue udah incer tuh sekolah.Yaa..walaupun letaknya di desa tapi itu sekolah favorit.Selama gue kelas sembilan gue kerja keras banget buat ngedapetin nilai yang bagus, belajar sampai tengah malem.Gue sempet yakin nilai gue nanti bakal bagus dan gue bisa masuk ke sekolah favorit gue.Namun alhasil...sudahlah.

Oke...Gue coba tenang..Gue coba terima..Gue coba untuk iklasin tuh sekolah.Sekarang giliran ke sekolah lain karna waktu gue tinggal hari ini.

"Atau mau ke SMA yang punya temenmu itu?" Ayah Tiara akhirnya membuka percakapan

"Terserah"

"Yaudah kita kesana"

.....

Akhirnya Tiara dan ayahnya memutuskan untuk ke sekolah lain.

Sudah sampai setengah perjalanan, ayah Tiara memperlambat laju mobilnya.

"Di sekolah ini aja ya?" Tanya ayahnya dengan penuh hati-hati.

Ya...memang mereka sedang berada di jalan raya depan Sekolah Menengah Ekonomi Atas Yogyakarta atau yang sering disebut SMEA Yogyakarta.Ibu Tiara dulu sempet menginginkan Tiara untuk bersekolah di sini.Karena begitu lulus nanti ibunya ingin tiara langsung bekerja.SMEA Yogyakarta juga salah satu SMK favorit atas prestasi siswanya.Dalam kota Sleman, SMEA Yogyakarta meraih peringkat ke dua.Dan dalam satu provinsi meraih peringkat ke empat.Namun Tiara tetap saja ingin di SMA.

Tiara masih terdiam dan tak menjawab apapun dari pertanyaan ayahnya.Tiara masih menimbang-nimbang keputusannya.

"Gimana?"

Lamunan Tiarapun terpecahkan oleh pertanyaan ayahnya.

"Yaudah terserah" Dengan sangat berat hati Tiara menjawabnya.Dia sudah nggak ada pilihan lain.Dia juga udah nggak tau mau kemana lagi.Waktu pendaftarannya juga udah tinggal satu setengah jam.

Daripada gue nggak sekolah sama sekali gara-gara kehabisan waktu pendaftaran.Yaudah deh gue terima keputusan ini.

Tiara dan ayahnya segera memarkirkan mobilnya dan langsung menuju ke tempat pendaftaran.Begitu dapet formulir, Tiara langsung mengisinya.Tiara sempat terhenti dibagian akhir formulit.

"Yah..mau ambil jurusan apa?"

"Terserah Tiara mau ngambil yang mana.Kan yang mau sekolah Tiara"

Tiara masih kebingungan mau ambil jurusan apa.Dia nggak cukup paham dengan jurusan-jurusan seperti ini.Namun pikirannya lebih tertuju ke jurusan akuntansi.Denger-denger banyak juga yang pengen ambil jurusan ini.Namun Tiara masih saja kebingungan antara akuntansi atau administrasi perkantoran.

"Nilai matematika kamu berapa?" Tanya seorang guru yang sedang bertugas di bagian pendaftaran.

"92.5 bu" Jawab Tiara dengan sedikit ketidakyakinan.

"Wah bagus itu, mending masuk di jurusan akuntansi aja."

Tiara pun semakin diyakinkan dengan jurusan akuntansi.Dan..ya..dia memilih akuntansi.

"Iya bu" Jawab Tiara sembari tersenyum.

Setelah itu Tiara mengumpulkan formulirnya ke dalam map merah, warna indentik untuk jurusan akuntansi.Kemudian Tiara langsung menuju ke layar informasi dan melihat namanya berada di urutan nomer 46.

TIARA BUNGA MENTARIES

Nama gue udah masuk di daftar penerimaan calon peserta.Artinya gue akan segera di terima di sekolah ini.Oke..mungkin ini sudah takdir gue sekolah di sini dan gue akan ngejalanin ini semua.

Tapi sumpah gue asing banget sama sekolah ini.Ini bener-bener pertama kalinya gue masuk ke sekolah ini.Bahkan gue nggak tau kalau ternyata didaerah sini ada sekolah.Sekolahnya yang enggak terkenal apa guenya yang kudet ya...

Tapi entah kenapa nih suasana sekolah beda banget, kayak garing banget gitu padahal banyak pepohonan.Gedung-gedung nya pun serasa beda.Katanya sih sekolah ini dulunya bekas pabrik gula jaman belanda gitu.Banyak mitos-mitos yang nggak jelas.

Tapi nyeremin juga sihh

.....

Pendaftaran telah ditutup.Tiara dan ayahnya pun kembali pulang kerumah.

~~~~~