(17) CURHATAN FRANDA

1.2K 43 0
                                    

Hari ini Bu Tatik, guru mata pelajaran IPS tidak dapat hadir. Ia menjadi perwakilan rapat di Dinas Pendidikan. Teman sekalas Tiara begitu senangnya mendengar pengumuman itu dari ketua kelas yang menjadikan hari ini adalah jamkos alias jam kosong.

Jam pelajaran kosong memang menyenangkan. Apalagi tanpa tugas. Bagaikan makan duren tanpa biji yang kulitnya gampang dibuka kayak kulit rambutan.

"Ra..lo bosen nggak?" tanya Franda yang sejak tadi hanya menyangkutkan kepalanya di atas meja sambil mainan HP

"Banget."

"Kelas isinya cewek semua emang ngebosenin."

"Baru sadar?"

"Ra.." kali ini membuat Tiara menoleh ke arahnya

"Hm?"

"Kira-kira STM juga kayak SMEA nggak ya?nggak kebayang deh kalo isinya cowok semua. Terus misal ada cewek disukai sepuluh cowok jadinya gimana tuh?kasian kan ceweknya, nggak tau apa-apa tiba-tiba ada yang berantem terus yang jadi alasan cewek itu."

Tiara hanya mendengarkan Franda bicara tanpa ada niat untuk menanggapinya.

"Terus kalo gue denger dari orang-orang, STM itu suka tawuran antar sekolah. Apa coba yang dipermasalahin?Apalagi akhir-akhir ini banyak berita yang menyebutkan tawuran menggunakan senjata tajam. Serem banget kan? Niatnya sekolah masuknya rumah sakit."

"Masa iya sih?" kali ini Tiara angkat bicara. Ia memang paling tidak suka dengan keributan, apalagi tawuran. Pakai senjata tajam lagi.

"Kakak lo nggak pernah ikutan kan?"

"Semoga aja enggak."

"Sebenernya kita di SMEA juga ada untungnya Ra."

"Apa?"

"Lo tau sendiri kan pergaulan anak jaman sekarang? Anak SD aja udah banyak yang pacaran apalagi setingkat kita. Pasti hubungannya lebih parah. Gue ngerasa di SMEA tu kayak ngelindungi kita dari pergaulan bebas. Tau sendiri kan isinya 90% cewek? Interaksinya kita setiap hari cuma sama cewek. Dan itu ngebuat kita nggak bisa suka satu sama lain. Coba kalo cowok sama cewek dominan, pasti kita punya rasa suka sama salah satu cowok. Dan jika cowok itu suka sama kita, kita pasti udah pacaran. Kemana-mana bareng, kan kita nggak tau nafsunya cowok itu kaya gimana."

"Bener juga lo Fra."

"Tapi tetep aja sih, jauh sama para cowok itu nggak asik. Kayak taman isinya cuma tanah. Nggak ada rumput sama bunga. Garing."

"Haha."

"Eh Ra, ke kantin yukk. Haus nih." ajak Franda yang merasakan tenggorokannya mulai tak nyaman akibat terlalu banyak bicara.

"Iya nih. Bentar gue ambil uang dulu." sambil merogoh tasnya bagian depan.

Saat hendak membangkitkan tubuh dan melangkahkan kaki, Pak Guru datang dari arah pintu dengan membawa map biru, menandakan akan ada soal yang harus dikerjakan siswa.

"Ahh sialan." ucap mereka secara bersamaan.

Merekapun kembali duduk dibangkunya sambil menyesali dirinya tidak bisa membeli minuman. Mau tak mau ia harus menahan haus selama dua jam ke depan.


~~~~~

CINTA SMEA vs STMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang