Special Chap : Suga Birthday

6.3K 577 23
                                    

Only one thing i want to tell you. Thanks for being exist.-Kim Taerin

***

2 years later...

Taerin bisa dibilang gila sekarang. Membolos saat teman-temannya berjuang keras belajar untuk Ujian Akhir yang menanti di depan mata. Katakanlah dia cari mati berani bolos padahal otaknya tidak mumpuni.

Kalau Suga tahu habislah Taerin dihujani makian dan hukuman. Setelah dua tahun sejak pernyataan cinta dramatis ala sinetron itupun, Suga masih tidak berubah. Cowok itu masih seenaknya, semena-mena, dan diktaktor.

Bedanya sekarang Taerin lebih bisa memahami sifat sok manga nya Suga. Taerin tahu dibalik kalimat kejam Suga yang menancap sampai ulu hati ada rasa peduli pada dirinya. Dibalik sikap sok cueknya, cowok itu masih menjaga Taerin dengan baik.

Tidak ada yang benar-benar berubah setelah dua tahun. Hanya Taerin yang sudah naik ke kelas 12 dan Suga berubah status menjadi mahasiswa Fakultas Ekonomi Bisnis. Selain itu sejak setahun lalu, Suga juga harus ikut terjun ke perusahaan warisan sang mama karena papanya mengalami masalah ginjal yang cukup parah. Tidak heran mengingat betapa candunya pria itu terhadap alkohol.

Kembali ke masa kini, sebenarnya Taerin bolos bukan tanpa alasan yang jelas. Hari ini tepat jam duabelas malam nanti saat tanggal sudah berganti merupakan hari kelahiran pacarnya. Siapa lagi kalau bukan si tsundere Min Yoongi alias Suga?

Taerin ingin memberi kejutan untuk pertama kalinya pada cowoknya itu. Tahun lalu semua rencana kejutan Taerin untuk ulang tahun Suga gagal total karena cowok itu punya pekerjaan di luar kota. Bahkan Taerin hanya bisa mengucapkan selamat dari chat saja. Sejujurnya sih itu karena dia malu mengucapkannya lewat video call.

Sebenarnya Taerin juga tidak ingin bolos hari ini, tapi sekolahnya selalu pulang larut malam. Padahal kan butuh waktu lama mempersiapkan sebuah pesta kejutan. Jadilah Taerin bolos dari pagi dan sibuk membeli keperluan pesta di berbagai toko hadiah.

Taerin baru selesai mendapat semua yang dibutuhkannya jam 6 sore. Dia langsung pergi ke apartemen Suga untuk mulai menata semuanya. Saking banyak bawaannya, bahkan security menawarkan bantuan yang  ditolak halus oleh Taerin.

Taerin segera memasukkan password yang sudah dia ketahui setelah sampai di depan pintu apartemen Suga. Enam angka yang merupakan tanggal pertemuan pertama mereka. Bisa dibayangkan bagaimana reaksi Taerin saat pertama kali tahu.

"Anjirlah dangdut banget sih pake pertemuan pertama segala," kata Taerin ngakak.

"Karena gue cenderung inget semua hal penting yang terjadi di hidup gue," balas Suga langsung membuat Taerin kicep di tempat.

Taerin melirik jam tangannya. Masih jam 7, sedangkan Suga pulang dari semua urusan kantor dan kuliahnya jam 10. Artinya Taerin masih punya banyak waktu menyiapkan segala tetek bengek merepotkan ini.

Awas aja kalo balik duluan, gue ambangin di bathub.

***

Suga mendengarkan semua penjelasan dosennya dengan malas. Otaknya berasa seperti tong yang sudah penuh sampah dan masih berusaha dijejali lagi. Dari pagi dia sudah kenyang dengan pekerjaan kantor yang merepotkan dan sekarang dia masih harus ikut kuliah kelas malam.

Terlebih mood nya sudah hancur seharian. Karena siapa lagi kalau bukan si biang rusuh, Taerin. Cewek itu seharian ini mengabaikannya, tidak memberinya satu pesan pun ataupun telepon. Padahal Suga sudah memperingatinya untuk memberi kabar setidaknya sekali sehari.

"Baiklah kelas dibubarkan, sampai jumpa di pertemuan berikutnya," ucap Tuan Jung mengakhiri kelas.

Para mahasiswa langsung berseru lega sambil mengemasi barangnya. Suga mendesah panjang lalu merenggangkan kedua tangannya yang terasa kaku. Baru akan meletakkan kepalanya yang terasa berat di meja, seorang gadis menghampirinya.

King Suga [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang