Uncle Angkasa!!!

86 7 0
                                    



"Apakah memerlukan alasan untuk aku menyukaimu? Jika iya! Alasanku karna itu kamu dan takdir yang mempertemukan kita"


"Jadi bisa kalian berikan saya alasan tidak masuk akal lainnya kenapa menghajar orang LAGI?" Kata tegas angkasa mata coklat elangnya menatap tajam ke empat gadis dihadapannya.

Ke empat gadis itu hanya diam, bukan karna tidak bisa menjawab saja tapi karna mereka masih mengantuk,dan disidang dengan tidak layak.

Segala sumpah serapah mereka ucapkan untuk uncle tercinta mereka ini,demi apapun mereka pulang dari club jam 4subuh dan dibagunkan dengan tidak manusiawi seperti ini!. Ingin berteriak protes tapi nyali mereka dengan kurang ajarnya hilang entah kemana.

"Kenapa diam? Kehabisan alasan ? Saya cape harus di panggil sekolah kalian karna kelakuan kalian, mematahkan meja dan kursi kantin,membanting anak orang sampai tulang belakangnya retak,menghancurkan mobil guru,sering telat,bolos sekarang apalagi? Berapa anak lagi yang mau kalian masukin rumah sakit hah!" Angkasa heran dengan kelakuan brandalan keponakannya dengan teman-temannya. Angkasa adalah adek dari mommy venus,yang berarti dia adalah uncle venus dan ke3 temannya juga.
Dan setiap mereka bikin masalah angkasa lah yang akan dipanggil pihak sekolah,orang tua mereka? Sibuk dengan bisnis dan kerjaan mereka seperti biasa.

"Ya elah uncle itukan salah mereka, siapa suruh gangguin kita. Uncle kan yang ngajarin kalau ada yang berani menggusik ketenangan kita jangan beri ampun,gimana sih" bela venus setelah mendapatkan nyali menjawab incle tercinta itu, dan di iyakan serentak 3lainnya " iya bener tuh"

"Okey, mereka mengusik ketenangan kalian apa? Beri uncle alasan masuk akal kali ini" angkasa menyerah menceramahi ke empat gadis dihadapannya,dan kata-katanya tidak didengar sama sekali.

"Mereka gangguin calon pacar venus uncle " katrine bersuara.
"Iya uncle,venus gak terima calon pacarnya digituan jadi kita bantu hajar juga" anna menyambung kalimat katrine.

"Calon pacar? Masih calonkan? Belum tentu dia mau sama cewek kaya venus yang berandalan ini malah jelek lagi" kata angkasa dengan nada mengejek.

Venus mendelik sangar, tidak terima di katain berandalan, dan apa tadi! Jelek? Dari manapun dilihat dia ini cantik kemana-mana,unclenya memang kampret syukur adeknya mommy kalau bukan sudah di buang keluar jendela.

"Sorry yah, emang gue seperti lo apa! Yang jones sampe sekarang lantaran punya muka serem sampe cewek atau cowok ajah lari ngelihat tampang serem gitu" venus melupakan sikap sopan santunya.

Angkasa mendelik sadis ke venus karna kata-katanya tadi,venus tidak mau kalah balas menatap uncle nya . Jadilah saling bunuh membunuh antara om dengan keponakan lewat tatapan.

"Si jevan itu di bully,dan venus gak terima abang doinya di rendahkan begitu.kita juga gak suka orang gak bersalah dan lemah di bully gitu. Malah mereka sempat-sempat ya ngatain pacar gue lagi,coba gue bawa gunting udah gue gunting sampe putus tuh pisang" cerocos kimmy,sepertinya dia tidak jadi pendengar gelap saja.

Angkasa menatap kaget kimmy,sehingga memutuskan tatapan saling membunuh dia dan keponakannya.
Apa kimmy tidak tau betapa berharganya pisang yang ingin dia potong sampe habis itu?

"Oh jadi namanya jevan toh, bagus juga" ucap angkasa sambil melirik keponakannya itu.

"Iya namanya jevan, awas lo berani ngambil calon pacar gue! Gue potong habis tuh burung" venus menatap omnya itu penuh ancaman.

Angkasa reflek menutup asetnya, keponakannya makin sadis saja.
Perilaku angkasa sontak mengundang tawa ke empat gadis di hapapannya.

"HAHAHAHAHAHA"
"Anjir refleknya langsung nutupin burungnya"
"Uncle takut yah"
"Oh god, segitu takutnya yah uncle" Dengan laknatnya mereka menertawai dan menghina uncle mereka. Keponakan kurang ajar.

"EHEM"angkasa berdehem keras,membuat mereka berhenti tertawa.
"Apapun alasannya uncle kalian hukum, bereskan barang-barang kalian dalam waktu 1jam."

"APAAA?"
"NOOO!!!"
"KITA GAK MAU"
"KITA MAU DIUSIR YAH"
Histeris ke empat gadis itu.

"Ide yang bagus, tapi uncle gak berencana ngusir kalian. Kalian ikut uncle ke paris sekarang,sekitar 2jam lagi berangkat."

"Gak mau uncle,saya gak kuat jauh dari gaga" katrine kekeh gak mau ikut.
"Saya juga uncle,gak bisa jauh dari axel" anna gak kuat jauh dari sang kekasih.
"Sya juga!gak bisa jauh dari exel uncle" kimmy ikut-ikutan gak mau
"Apalagi saya uncle,baru juga pdkt masa sudah harus ninggalin doi sih" venus gak bisa jauh dari jevan,dia baru pdkt masa sudah ditinggal ldr sih.

"Ohgitu yah, tapi gue gak peduli. Ikut uncle sekarang atau kalian uncle pindahkan" ancam angkasa

"Jangan dong"
"Uncle engkau tega padaku"
"Iyah ini ikut kok"
"Ikut,gue gak mau jones lagi"
Akhirnya dengan paksaan menggunakan pujaan hati mereka mengalah ikut angkasa ke paris

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Bandara Soekarno-Hatta

"Hikshiks aku gak kuat,ninggalin jevan gimana kalau di culik sama homo? Aku gak kuat harus jomblo lagi" histeris venus di bandara.
"Iya aku juga gak kuat"
"Yayang gue nanti di godain cabe cabean gimana"
"Gue gak dapat jatah deh dari exel" ucapan kimmy membuat temannya diam melihat ke arahnya.
"Kenapa?"tanya kimmy
Venus,anna dan katrine hanya melihat temannya dengan pandangan iba, kenapa punya teman gini amat dah.

Kegiatan memalukan ke empat gadis itu terus berlanjut, membuat mereka jadi pusat perhatian di bandara. Banyak yang melihat dengan pandangan kasihan,cantik-cantik gila,memalukan dan masih banyak hinaan untuk mereka.

Angkasa hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan absurd mereka " sudah kalian bikin malu saja! Sana masuk pesawat sudah mau berangkat." Angkasa menggiring keponakan dan keponakan kw nya masuk untuk chek-in.

Ke empat gadis itu masuk dengan pasrah, dari pada di suruh pindah sekolah. Hanya 1minggu dan bisa pulang dan ketemu sang pujaan hati walaupun harus berkorban bangun pagi ke sekolah.




Gimana? Masih banyak typo nya yah. Maafin author yang cuma manusia biasa ini.
Jangan lupa vote dan coment yah.

VenusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang