Chapter 15

1.2K 136 29
                                    

*

Yuju berlari sekuat tenaga demi menyusul Jungkook, ia sudah tak perduli dengan acara pertunangan bodoh itu, ia juga tak peduli jika Junhoe atau Ayahnya akan marah padanya. Dengan menggunakan taksi yuju bergegas menuju sungai Han.

"Kerja bagus chaeyeon-ah" ucap jaehyun sembari mengacak rambut depan chaeyeon. Sementara chaeyeon membalas dengan rengutan wajah kemudian tersenyum kecil.

"semoga mereka bisa bertemu" senyum chaeyeon

"tapi kau yakin tidak akan menyesal merelakan jungkook untuk yuju??" goda jaehyun.

Chaeyeon menghela nafasnya "mau bagaimana lagi? Mereka saling menyukai, mana aku tega melihat sahabatku sedih".

"tapi, ada satu hal lagi yang harus kita lakukan, kita harus bicara pada ayah yuju tentang hal ini, ayahnya tidak akan menolak kita kan??" smirk jaehyun.

"haha tentu saja, ayahnya akan kehilangan rekan bisnis  jika dia mengaibaikan kita" tawa chaeyeon. "ayo kita temui tuan choi" ajak chaeyeon menggandeng tangan Jaehyun.

Jaehyun pun sempat terdiam sesaat, tapi kemudian chaeyeon menarik paksa lengannya dan Jaehyun pun mengikuti dengan perasaan berdebar.

"Junhoe-shi.. gawat! Yuju tidak ada!" sontak teman Junhoe .

"Apa maksudmu dia tidak ada? Kau sudah melihatnya di ruang rias??" panik Junhoe.

"sudah, aku sudah mencarinya ke semua tempat di gedung ini, tapi dia tidak ada"

"ck.. kemana gadis itu?" pikir Junhoe kesal. "aku tidak mau tau, pokoknya kalian harus temukan yuju" perintah Junhoe. Dan teman-temannya pun mengiyakan dan pergi mencari yuju.

Sementara di sungai Han.. Jungkook sudah berdiri dari tempat duduknya, sesekali ia melihat ke kanan dan ke kiri, seperti sedang mencari atau menunggu seseorang "dia tidak mungkin datang kook"  batinnya.

Baru sebentar Jungkook berjalan, ia mendengar seeorang memanggil namanya..

"Jungkook-shi.."!! teriak Yuju yang baru sampai disana.

"ahh bahkan suaranya sekarang ada di kepalaku, sadarlah kook" keluh jungkook tanpa berbalik dan tidak mengindahkan teriakan yuju.

"Hiaaa Jeon Jungkook!!!" teriak Yuju sekali lagi

Jungkook sadar bahwa ia mendengar suara itu dengan sangat jelas sekarang, kemudian perlahan jungkook memutar balikkan tubuhnya.

"Yuju....??"

Kejap berikutnya yuju sudah berada di hadapan jungkook.

"Yuju-ya, ke-kenapa kau ada disini?? Malam ini kan  acara pertunanganmu?" bingung Jungkook.

Yuju tak menjawab, melainkan ekpresi wajahnya sudah berubah marah , ia terus menatap tajam jungkook, walau detik berikutnya air matanya mulai jatuh "dasar pria jahat, bodoh" rutuk yuju kemudian.

"em??" Jungkook terkejut mendengar yuju yang tiba-tiba berkata seperi itu.

"kenapa tidak bilang padaku jika kau akan pindah? Kenapa tidak menemuiku?" ketus yuju dan air matanya terus mengalir, seakan tak bisa berhenti.

Jungkook hanya tertunduk "maafkan aku, aku pikir kau tidak ingin bicara denganku lagi sejak hari itu".

Yuju masih menatap emosi pada Jungkook, sesaat kemudian ia mulai memukul-mukul dada jungkook.

"kau bodoh, sangat bodoh, aku memang marah saat itu padamu, tapi bukan berarti kau bisa pergi begitu saja kan? aku menunggumu, kau tau?" ucap yuju dan tangisnya pecah saat itu juga.

Spring Day  (selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang