*
Jungkook melihat chaeyeon dengan tatapan sendu. Jujur ia tak tau harus bersikap seperti apa.
"memang agak aneh seorang wanita mengungkapkan perasaannya terlebih dahulu.. tapi aku tidak bisa menahannya lagi kook, aku benar-benar menyukaimu" ucap chaeyeon kali ini mencoba meyakinkan jungkook.
Sesaat jungkook diam . "Aku tidak ingin nantinya dianggap mempermainkanmu chae, tapi aku akan mencoba nya.. kita jalani saja dulu.." ucap jungkook yang akhirnya luluh dan menerima chaeyeon.
"benarkah? artinya kau menerimaku?" tanya chae masih tak percaya.
Jungkook menjawab dengan senyuman sembari mengangguk. Walau dia tau itu bertolak belakang dengan hatinya.
"Gomawo kook" girang chaeyeon yang tanpa sadar memeluk Jungkook. Jelas itu membuat jungkook kaget, dan sesaat kemudian keadaan menjadi canggung diantara keduanya.
Sementara di luar, Yuju mendengar semuanya dari balik pintu. Ia tidak tau harus melakukan apa, pijakan kakinya lemah dan memaksanya untuk melangkah mundur.
"Jungkook menerima chaeyeon?? kenapa hatiku sakit mendengarnya?? Aku kenapa??" batin yuju perih, rasanya ia ingin menangis, tapi air matanya enggan keluar. Yuju tersadar dari lamunannya saat ada seseorang yang menyapanya.
"nak, kau ingin menjenguk jungkook? langsung masuk saja" ramah seorang pria setengah baya yang ternyata adalah ayah jungkook.
Sontak yuju terkejut "ti-tidak paman, sepertinya aku salah kamar, permisi" pamit yuju dan segera bergegas pergi.
"Ayah kenapa?" tanya jungkkok yang melihat wajah kebingungan ayahnya yang baru masuk.
"tadi, ada seorang perempuan yang berdiri lama di depan pintu kamarmu, kupikir dia temanmu, jadi ku ajak masuk, tapi dia malah pergi" jelas sang ayah.
"perempuan?? Jangan-jangan itu yuju" pikir jungkook serius.
"kook-ah,mian aku baru ingat, aku ada janji dengan ibuku, jadi aku harus pulang sekarang, tidak apa-apa kan??" ucap chaeyeon yang tiba-tiba berdiri.
Jungkook malah tersenyum "tidak apa-apa, pulanglah.. hati-hati ya.." ucap jungkook sambil mengelus kepala chaeyeon, untuk sesaat chayeon melemah mendapat perlakuan manis jungkook. Tapi ia segera tersadar.
"oo.. nanti aku akan meneleponmu" jawab chaeyeon dengan wajah yang sedikit memerah. Setelah berpamitan dengan jungkook dan ayahnya, Chaeyeon segera pergi.
*
Di bangku taman halaman rumah sakit, Yuju terus menghela berat nafasnya. Apa yang di dengarnya tadi benar-benar membuat tubuhnya tak semangat untuk melakukan apapun, bahkan hanya sekedar untuk melangkah pulang.
"Ternyata benar kan itu dia.." batin chaeyeon yang seakan berhasil menemukan Yuju. Tanpa pikir lagi, chaeyeon langsung menghampiri yuju yang sedang termenung. "Yuju-ya.."
Yuju terkejut dan mendongakkan kepalanya "Cha-chaeyeon.."
Chaeyeon langsung memposisikan duduk di sebelah yuju "apa yang kau lakukan disini?" tanyanya.
"A-aku..." yuju bingung harus menjawab apa. "ngg..aku.."
"kau ingin menjenguk jungkook kan?" sela chaeyeon.
"em???"
Tiba-tiba wajah chaeyeon berubah menjadi dingin. "aku minta padamu, jangan pernah temui atau berada di dekat jungkook lagi.."
"a-apa?" sesaat yuju tak mengerti dengan apa yang dikatakan temannya itu.
"kau lihat apa yang terjadi padanya sekarang kan? secara tidak langsung ini semua karenamu, jadi aku mohon, menjauhlah dari jungkook.. aku tidak ingin melihatnya terluka lagi karenamu" pinta chaeyeon menatap tajam yuju.
"Chaeyeon-ah" jawab yuju sedih.
"ini permintaanku sebagai seorang teman..aku mohon jauhi dia.. " setelah berucap chaeyeon langsung pergi meninggalkan yuju yang masih mematung.
Yuju tak bisa mengatakan apapun..yang ada ia hanya menangis mendengar ucapan chaeyeon barusan. Bukan karena dia sakit hati tapi karena sesungguhnya apa yang dikatakan chaeyeon itu benar.
"Chaeyeon benar,.. ini semua salahku.." batin yuju dan tangisnya benar-benar pecah kali ini dibalik heningnya malam.
*
Seminggu berlalu.. Jungkook hampir sepenuhya pulih dan sekarang ia sudah bisa kembali bersekolah. Jelas chaeyeon dan Jaehyun menyambut kedatangannya.
"Jungkook-ah.." peluk chaeyeon girang melihat kekasihnya itu datang. Jungkook hanya tersenyum tipis membalas pelukan chaeyeon.
"hiaa.. kau sudah baikan?" tanya jaehyun santai.
"Ya.. begitulah.." jawab jungkkok tak kalah santai. Kemudian Suara bel masuk pun terdengar.
"kita ke kelas yuk!" ucap chaeyeon menggandeng tangan jungkook.
"Hiaaa.. kau kan tidak sekelas dengan kami, pergi saja sendiri.." canda jaehyun.
"kau benar.." ucap chaeyeon tertunduk lesu dan langsung melepas gandengan tangannya.
"haha, kita kan nanti bisa bertemu jam istirahat" ucap jungkook dan jelas jawaban itu membuat senyum chaeyeon merekah. Mereka pun berpisah dan pergi menuju ke kelas masing-masing.
ketika Jungkook masuk ke kelasnya, Ia tak sengaja berpapasan dengan yuju yang kebetulan akan keluar mengambil absen kelas.
"Annyeong Yuju-shi.." sapa jungkook sangat ramah.
Yuju sontak kaget dan tak bisa mengekspresikan wajahya.. buru-buru ia keluar dari kelas tanpa membalas sapaan jungkook. Jelas itu membuat jungkook sedikit bingung.
*
Saat ini ruang guru dalam keadaan sepi dikarenakan sudah masuk jam mengajar. Yuju pun masuk dan segera mengambil absen, bukannya segera kembali ke kelas, Ia malah termenung sendiri.
Tak berapa lama muncul seseorang yang mengagetkannya.
"Yuju-ya.. kenapa masih disini? Guru menunggumu untuk membawa absen itu" ucap orang tersebut.
"I-I-iya aku akan kembali ke kelas" jawab yuju gugup dan melangkah pergi duluan.
"Yuju-ya.. tunggu!" ucap orang tersebut dan panggilan itu seketika membuat yuju menghentikan langkahnya tanpa berbalik.
"Bogo shipda....."
************************
Hahaha.. maafkan kalo rada gaje ^^
Lanjut lagi??
Vote and Comment Juseyo ^^
Kamsahamnida.. ^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Spring Day (selesai)
Fanfiction(Story Complete).. "Tidak mungkin kan dia orangnya??? Gadis yang akan menghapus kesialanku.. Apakah dia???"