16

423 51 5
                                    

Ohiya, aku mau bilang kalau cerita ini POV nya dari sudut pandang kalian ya, kalo dari sudut pandang author atau orang lain biasanya nanti di cantumin kok. Selamat membaca 💁

***

Hari sudah mulai gelap, sang surya sudah tergantikan rembulan. Malam ini gue masih sibuk memoles wajah gue dengan make up se-natural mungkin, karena gue ingin terlihat cantik di depan doi gue (re: Chanyeol).

Yupp, hari ini gue akan melihat perform EXO dan juga BTS . Gue masih ngebayangin gimana rasanya nanti saat gue ketemu ceye, walaupun hanya melihat dia tampil di panggung dan dia bahkan mungkin gak akan ngeliat gue. Sedih memang, ya tapi beginilah realita seorang fans.

Waktu sudah menunjukan pukul 06.56 KST. Gue, Dila dan SungHyo bergegas menuju salah satu stasiun tv swasta di Seoul. Mereka juga sudah membeli tiket beberapa hari yang lalu, meski bukan VIP tapi mereka sangat bahagia karena masih sempat kebagian tiket masuk.

"Huaaa" teriakan lautan fans di ruangan ini terdengar begitu antusias saat tiga orang MC menaiki panggung dan membuka acara.

Gue sudah terpisah dari SungHyo dan Dila semenjak check in dan masuk ruangan. Ya, disinilah gue. Berdiri di antara himpitan fans-fans lain :')

Gue liat sekeliling, mereka sudah siap dengan segala benda-benda berbau idol mereka. Gue berdiri di antara para EXO-L, lightstick dimana-mana.

"Penampilan pembuka dari BTS dengan judul Spring day, selamat menyaksikan" Ucap salah satu MC wanita yang di ikuti teriakkan para Army.

Irama lagu spring day mulai mengalun dengan gerakan lincah para member bangtan.
"Kim Namjoon"
"Kim Seokjin"
"Min Yongi"
"Jung Hoseok"
"Park Jimin"
"Kim Taehyung"
"Jeon Jungkook"
"BTS"

Teriakan-teriakan serempak para Army memenuhi ruangan. Bomb lighstick mengalun di udara seirama.
Setelah penampilan BTS, kini dari GFriend. Gue yang gak begitu hafal lagunya hanya mengangguk-anggukan kepala mengikuti irama. Sampai tiba-tiba di tengah lagu handphone yang gue genggam bergetar.

LINE

KimTae_
Kau sudah datang? Bisakah ke backstage?

>KimTae_
Ne, aku sudah melihat kalian tadi. Daebak! Kau pintar berakting di atas panggung oppa.

KimTae_
Cepat kesini ya, aku tunggu.

>KimTae_
Tapi aku belum melihat penampilan EXO oppa.
Read

Ishh. Cuma di read, padahal kan setelah ini perform EXO. Menyebalkan sekali.

Gue mencoba melangkahkan kaki beranjak dari tempat semula. Gue berada di tengah dan kalau ingin keluar harus menerobos orang-orang yang sedang bersemangat mengikuti irama musik. Dengan susah payah gue bisa terbebas dari kerumunan fans, ya walaupun beberapa kali hampir jatuh karena terkena dorongan. Gue liat kanan-kiri memastikan tidak ada seorang pun yang melihat gue, para staff pun masih sibuk menjaga para penonton.

Setelah dirasa aman, gue pun menuju backstage. Ada beberapa orang berlalu lalang dengan id card tentu saja. Mata gue menelusuri setiap inchi ruangan, mencari sesosok orang paling aneh dan menyebalkan.

Itu dia, tapi dia lagi ngobrol sama siapa. Ah molla.

Gue berlari ke arah tae oppa yang sedang mengobrol dengan seseorang yang membelakangi gue, sehingga gue gak bisa melihat wajahnya. Nafas gue terengah-engah dan memegangi lutut, posisi gue sekarang berada di tengah. Gue menatap tae sambil menstabilkan nafas gue.

REMEMBER THATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang