Sebelum Seongwoo mengenal Daniel, Seongwoo jauh lebih dulu mengenal sosok Kim Jonghyun.
Jonghyun sama Ong ada di gugus yang sama pas Ospek. Jonghyun ketua gugusnya, Dongho wakilnya, Sewoon bendaharanya, Ong pelengkap penderitanya.
Jonghyun itu dari dulu baik banget. Mungkin udah bawaan dari lahir kali. Dia jadi ketua yang rela disuruh ini itu sama anggotanya. Padahal waktu itu mereka baru kenal.
"Jong, mending persyaratan makanan kamu aja yang belanja."
"Jong, surat dititipin di kamu aja ya."
"Jong, properti buat pensi jangan lupa dibawa!"
"Jong kok gugus kita dihukum??"
"Jong, kok kita gak menang pensi sih?"
Dan sebagainya..
Semuanya aja sama Jonghyun.
Tapi Jonghyun cuma senyum sabar nanggepin anak buahnya yang masih pada labil ini.
Sampai suatu ketika, dianya sendiri kena masalah.
"Kim Jonghyun ketua gugus 10 maju ke depan!"
Kak Namjoon yang waktu itu jadi Ketua Komdis manggil Jonghyun dengan wajah sangarnya.
Jonghyun manut aja. Dia tau cepat atau lambat dia bakal di hukum juga.
"Mana satu lagi anggota kamu!"
"B-belum datang kak."
"Yang jelas kalau ngomong!"
"SIAP, BELUM HADIR."
"Kemana? Kenapa belum hadir?! Kamu tau sekarang jam berapa?? Enam lebih sepuluh menit.." kak Namjoon berdecih sambil ngeliat jam tangannya. "Sepuluh menit...dan anggota kamu masih belum hadir?! Dimana letak kepemimpinan kamu KIM JONGHYUN!!"
Jonghyun diem. Nunduk.
Kalo lagi kayak gini mah, jangan ngebantah. Mesti iyain aja.
"Heh kalian semua denger ya. Lihat wajah ini baik baik."
Kak Namjoon muterin badan Jonghyun sampe Jonghyun menghadap persis ke depan barisan anak anak ospek.
"Pemimpin yang tidak layak menjadi seorang pemimpin."
"Oy Joon nih anaknya dah dateng!"
Anggota komdis yang lain, kak Taeyong ngegeret seorang maba ke tengah lapang.
Itu anggota terakhir Jonghyun,
Seongwoo.
Iya guys. Si Ong telat 😒
"Kamu."
Kak Namjoon nunjuk Ong yang masih nunduk dalem banget.
"Kenapa kamu telat?"
"S-saya t..tadi"
"YANG TEGAS KALO NGOMONG! KAMU COWOK KAN?!"
Ong langsung tegap, natap Namjoon tepat di mata.
"Ngapain kamu natap saya kayak gitu? Nantangin?!"
Yha serba salah 😒
"Siap tidak kak." Jawab Ong cepet. "Saya tadi terlambat karena saya mules. Dan ee-nya keras jadi lama."
'Kampret nih bocah sableng!' -Namjoon nahan ketawa.
"Jangan main-main kamu!"
"Siap saya jawab dengan jujur." Ong masih gak gentar, selama dia jujur.
"Oke..saya terima." akhirnya Namjoon nyerah. "Tapi gara-gara kamu, semua kegiatan jadi molor waktunya!"
"Dan kamu," Namjoon nunjuk Jonghyun. "Sebagai ketua harusnya bisa lebih tegas. Mengingatkan kapan waktu mules yang baik agar tidak terlambat!"
"Sesuai peraturan, terlambat sepuluh menit dikenakan sanksi push up 1 x 11 to be one."
"Ong Seongwoo dan Kim Jonghyun, silahkan pasang posisi."
"Interupsi kak!" Ong ngacung. Ngebuat seluruh tatapan mata beralih padanya.
"Ini salah saya, kenapa Jonghyun juga di hukum?"
"Kenapa? Karena dia tidak becus ngebimbing kamu."
"Jonghyun gak ada hubungannya sama saya telat kak. Ini murni salah saya."
Jonghyun langsung natap Ong, "Seongwoo udah.." bisiknya, dia tau kok ketua itu selalu jadi pihak yang disalahin.
"Tidak apa-apa kak. Saya memang salah." Kata Jonghyun cepet.
"Enggak kak!" Sergah Ong gak terima.
"Tolong jangan main drama disini!"
Namjoon nyembur dua maba yang malah sibuk salah-salahan. Doi sebenernya pusing ngadepin dua maba yang keberaniannya di atas rata-rata ini.
Biasanya kan kalo maba itu pengecut. Suka ngomongin di belakang, tapi pas hadapan malah ciut.
"Jadi sekarang kalian maunya gimana?"
"Saya aja yang di hukum." -osw
"Enggak kak. Saya juga!" -kjh
"Kakak komdis yang terhormat, saya menyadari kesalahan saya telah membuat semua waktu kegiatan menjadi molor. Karena itu, saya tidak ingin melibatkan orang lain lagi. Cukup saya saja yang di hukum."
"Seongwoo.." Jonghyun natap Seongwoo marah.
"Kamu mau nambah jatah push up Jonghyun?" Tanya Namjoon mastiin keyakinan Seongwoo.
"Siap saya mau kak."
"Oke kalau gitu. Ong Seongwoo 2 x 11 pasang posisi."
"Kim Jonghyun, kamu bisa kembali ke barisan. Tanpa bantahan!"
"Satu..."
"Dua.."
"Tiga....."
Sementara Seongwoo push up di tengah lapang yang mulai panas, Jonghyun cuma bisa diem ngeliatin Seongwoo miris.
'Masih ada ya orang yang kayak gitu...harusnya dia yang jadi ketua.' -kjh, takjub sekaligus kasihan.
'Ong Seongwoo.....layak dilindungi.'
"Wah kayaknya bakal cinlok nih mereka berdua." Cowok bersurai pink dari prodi penjas bisik-bisik ke temen sebelahnya.
"SIAPA BARUSAN YANG NGOMONG?! KAMU KANG DANIEL MAJU KE DEPAN!"
'Mampus..'
Kim Jonghyun : END(?)
Ini sebenernya masih bingung mesti ada part 2nya atau engga :/
Bcs i'm totally in boring time...gak ngefeel buat lanjutin apa apa..hnggg.
Mesti ngapain biar mood up lagi? ☹
![](https://img.wattpad.com/cover/116847057-288-k629054.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[1 of 2] SERUMAH | ONGNIEL (Completed)
Fanfiction"HAH??? GUA SEKELOMPOK SAMA SI DANIEL????" -Ong Seongwoo, 23thn yang kemudian keselek odol. "Gue sih gak masalah sekelompok sama siapa aja...apalagi sama Ong." -Kang Daniel, 22thn. Ganteng. Sudah jatuh tertimpa tangga, bagaimana nasib seorang Ong Se...