Author POV
Sudah 2 minggu Purnama dan Bunga menjalin hubungan kasih. Dan selama 2 minggu itu Purnama setia berada di samping Bunga yang terbaring koma.
Ya. Setelah kejadian di rooftop itu, Bunga pingsan dan dinyatakan koma.
Setiap saat Purnama selalu mengajak Bunga ngobrol seperti yang dilakukan Purnama saat ini. Ia sedang duduk didekat ranjang Bunga sembari memegang tangan Bunga.
Purnama mengajak Bunga ngobrol.
"Sayang. Kamu tau gak sayang, hari ini genap 2 minggu lho sayang kita pacaran, kamu gak mau buka mata kamu? Apa aku gak ganteng sayang? Apa ada cowok lain yang lebih ganteng di sana? Sayang buka mata kamu. Aku sayang sama kamu. Please ijinkan aku buat kamu bahagia. Kumohon. Buka mata mu sayang."
Purnama menangis.
Keajaiban sedang menyelimuti mereka. Disaat Purnama menangis Bunga dalam keadaan mata tertutup tiba-tiba ikut mengeluarkan air mata.
Purnama memandangi wajah Bunga.
"Maaf sayang aku membuat mu menangis. Ku mohon sayang buka mata kamu. Jangan menangis sendiri. Ayolah sayang. Aku rindu padamu. Sayang ayo kita pergi ke pantai, lihat matahari tenggelam lagi."
Tok tok tok
Terdengar suara pintu kamar Bunga diketuk oleh seseorang.
Purnama pun beranjak dari duduk nya dan mendekat ke arah pintu.
Ternyata yang mengetuk pintu adalah seorang perempuan bercadar, perempuan tersebut sadar bahwa yang membuka pintu adalah seorang laki-laki maka dengan segera perempuan tersebut menundukan kepala nya.
Purnama bingung harus berbuat apa. Akhirnya untuk mengurai kecanggungan Purnama mencoba berdeham.
"Khem. Maaf Anda siapa?"
"Saya Arsenia Bintari, apa kamu sudah lupa?"
"Kamu Arsen? Yang dulu itu?"
"Iya aku Arsenia."
"Berubah banget ya sekarang kamu."
"Alhamdulillah. Waktu itu kamu menyuruh saya untuk datang menemui mu setelah saya keluar dari pondok pesantren. Ada apa?"
"Bunga mau ketemu sama Lo."
"Baiklah. Boleh saya masuk?"
"Pakai aku-kamu aja si kalau gak lo-gue. Kalau gak pakai nama aja. Kikuk gue dengernya."
"Baiklah."
"Yodah gih masuk."
Arsenia masuk kedalam ruangan tersebut. Dia melihat Bunga yang sedang terbaring lemah dan disampingnya terdapat berbagai macam alat.
"Assalamualaikum Bunga. Ini aku Arsenia. Bukalah mata mu. Aku sudah ada di sampingmu."
"Iya sayang. Arsenia di sini. Ayo buka mata kamu."
Keajaiban berpihak kepada mereka, pelan tapi pasti Bunga membuka mata Bunga. Purnama dan Arsenia yang melihat hal itu hanya bisa menangis sembari berucap syukur.
"Purnama? Arsenia?"
"Iya Bunga." Jawab Purnama dan Arsenia kompak.
Bunga tampak tersenyum.
Purnama pun maju mendekat ke Bunga.
"Ada apa sayang? Kau butuh sesuatu?"
"Aku mau kita bertiga pergi liburan."
![](https://img.wattpad.com/cover/122307523-288-k706892.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Merindukan Purnama. [COMPLETED]
RomantizmClara Mata Bunga seorang gadis cantik yang hidup dalam kondisi keluarga broken home. seorang gadis yang selalu berusaha tersenyum dan tertawa apapun kondisi nya. ia memiliki sahabat laki-laki yang selalu melindungi nya. Cahyo Purnama Aji seorang l...