Sesampainya di kelas yang sudah sangat ramai dan berisik baby langsung melaksanakan tugasnya untuk menagih uang kass ke seluruh siswa siswi di kelasnya .Setelah beberapa menit bell berbunyi yang membuat baby kembali ke tempat duduknya karna kebetulan ia sudah selesai juga menagih uang kass pada seluruh siswa siswi di dalam kelas ini .
“ baby “ panggil exel yang membuat baby hampir menelan permen karet yang belum ia buang karna sayang ia baru memakannya lalu memandang tajam exel yang tersenyum dengan tangannya yang berbentuk v tanda perdamaiyaan .
“ Baby lu mau gak bantuin g-“
“ gak “ potong baby cuek yang membuat exel terkejut karna sudah mendengarkan penolakan sebelum ia menyelesaikan bicaranya .
“ dengerin dulu apa gw belum selesai ngomong “ ucp exel berusaha sabar menanggapi perempuan dingin di sampingnya ini .
“ buruan “ ketus baby
“ lu mau gak bantuin gw buat jadian sama adel ?” tanya exel sedikit berbisik agar orang yang berada di hadapan dan samping mereka tidak merdengar
“ mweunta byntyin yang lwin aja” exel kesal karna ia sedang serius sedangkan orang sebelahnya dengan cueknya berbicara dengan masih mengunyah permen karet yang berada di mulut nya .
“ baby , lu buang dulu apa ... permen karetnya ngomongnya jadi gak jelas “ sahut exel yang membuat baby memutar bola matanya malas .
“ yaudah , gak usah ngomong sama gue sana!” usir baby dengan mendorong tubuh exel untuk pergi dari sana .
“ ya ya terserah lu mau buang apa engga ... yang penting lu mau ngak bantuin gw , mn... nanti gw turutin apa yang lu mau dah “ tawar exel tersenyum melihat baby yang mau berfikir .
“ bener ya “ baby menatap tajam exel yang mengangguk mantap .
“ yaudah gw bantuin , awas aja lu kalo boong gw patahin tuh leher “ ancap baby dengan wajah datar menatap tajam exel .
“ iya , lu jadi cewe jangan sinis sinis dong “ komentar exel yang membuat baby memalingkan wajahnya dari exel menatap jendela .
“ gak gw bantuin “ tukas baby yang membuat kedua bola mata exel terbuka lebar .
“ maaf “ lirih exel
“ bantuin apa ?“ tanya baby yang membuat senyum terlihat dari wajah yang terlihat konyol menurut baby .
“ oh iya gw minta satu permintaan dan nanti lu gw kasih dua lagi permintaan , jadi lu punya tiga permintaan “ jelas exel yang di jawab gumaman saja oleh baby yang masih menatap jendela yang dekat koridor tepat berada di sampingnya .
“ apaan buruan “ ucap baby malas dengan orang yang berada di sebeahnya .
“ mau gak lu pindah ke sana dan adel di sini ? “ tanya exel menunggu jawaban dari baby yang masih tetap memasang wajah datarnya .
“ lu aja sana “ ketus baby
“ pleas , exel mohon “ dengan nada memohon yang diimut imutkan yang membuat baby geli karna exel menarik narik lengannya .
“ iya iya tapi besok “
“ iya terserah lu “ senyum kemenangan muncul di wajah konyol exel .
“ besok gw pindah duduk , lu harus ngabulin satu permintaan gw ... lu harus kasih gw permen karet 6 sebelum lu ngomong minta bantuan sama gw oke !” perintah baby yang diangguki oleh exel yang masih tersenyum di wajah yang menurut baby konyol .
“ itu doang , dan permintaan lu tinggal dua doang “ terang exel menatap serius baby yang masih menatapnya datar .
“ iya “ jawaban itu membuat exel tersenyum lalu kembali menatap seseorang bidadari yang telah mencuri hatinya itu .orang itu adel yang sedang menulis sesuatu di bukunya tanpa mengetahui sedari tadi ia selalu di perhatikan .
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE STORY
Teen FictionApa itu kisah cinta ? Pertanyaan yang .... membuatku bingung Membuatku jengkel Susah terkendali Setelah merasakannya , hidup ku semakin membuatku muak ' SMA' tempat itu menurut...