04

3K 412 13
                                    

Vote dulu guys, bintang berada di pojok kiri bawah.

"Apa yang kau lakukan di sini?" semua mata mengarah padanya.

"Oppa, kenapa lama sekali? Aku menunggumu sedari tadi." kesal Nara.

Baekhyun menatap Chanyeol, ia menunggu pertanyaannya yang belum sahabatnya ini jawab.

"Aku hanya—bermain saja. Ya, kulihat dia hanya sendiri duduk di sini, lalu aku menghampirinya." Chanyeol mencoba berbicara jujur.

"Di mana, Kyungsoo?"

"Ah, untuk malam ini dia tidak ikut, ada hal penting yang harus ia kerjakan."

Baekhyun hanya mengangguk menanggapi. Kemudian melirik Nara sekilas.

"Siapa dia?" tanya Chanyeol pura-pura tidak tahu.

"Siapa lagi kalau bukan wanita yang ku ceritakan pada hari itu."

Terdengar jelas ketidaksukaan dinada bicara Baekhyun. Chanyeol menatap Nara sekilas yang terlihat hanya menunduk kemudian mengangguk paham.

"Ayo, pulang," ajak Baekhyun sambil melenggang pergi.

"Sekarang?"

"Kau, mau besok pagi?" Baekhyun menatapnya kesal.

"Tidak." Nara dengan cepat menggelengkan kepala.

"Oppa, sampai jumpa. Annyeong." lambainya tangan sambil ikut melangkah pergi menyusul Baekhyun.

Chanyeol hanya mengangguk lalu tersenyum ke arahnya.

"Sangat disayangkan sekali. Tidak tahu mana yang baik dan mana yang jahat." Chanyeol tersenyum getir melihat kepergian mereka.

.....


"Kau dari mana saja? Kenapa lama sekali?" tanya Nara setelah Baekhyun melajukan mobil meninggalkan tempat tersebut.

"Apa urusanmu?" katanya sinis.

Nara menelan ludahnya kasar, ia sudah tahu pasti jawaban Baekhyun akan menusuk.

"Eum, apa Chanyeol Oppa temanmu?" Nara mencoba mengalihkan topik pembicaraan.

"Dia sahabatku," jawabnya singkat.

"Oh, dia orang yang baik." Nara mengangguk, kemudian memilih untuk melihat ke arah luar jendela.

Beberapa menit kemudian mereka telah sampai di rumah. Baekhyun langsung memasuki rumah meninggalkan Nara yang kesusahan membawa baju pengantin.

"Di mana dia?" tanya Ny. Byun saat melihat hanya Baekhyun yang memasuki rumah.

"Dia akan segera masuk," jawabnya ketus sambil melangkah menuju kamar.

"Ya ampun, sayang. Kenapa kau yang membawanya?" Ny. Byun langsung menghampiri Nara lalu menolongnya membawa barang tersebut.

"Tidak apa-apa, Ahjumma."

"Letakkan saja di sini. Biar dia yang membawanya ke kamarmu nanti." kesal Ny. Byun terhadap anaknya itu.

"Tidak apa-apa, aku bisa sendiri, Ahjumma." Nara kembali berucap lembut.

"Kau benar-benar wanita yang baik," kata Ny. Byun sambil mengelus lengan Nara.

.....


Seminggu kemudian. Hari ini adalah hari sakral Baekhyun dan juga Nara. Di mana mereka akan melakukan pengucapan janji suci di hadapan Tuhan untuk mengikat hubungan mereka.

This Painful | Byun BaekhyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang