Hoping For More Good Days

kenapa? (chapter 1)

Cerita ini terdapat campuran bahasa korea dengan bertujuan pembelajaran....

*ya! *= hey / panggilan diakhir nama seseorang jika sudah lama saling mengenal
*omma*= ibu
*halmeoni*= nenek
*urin*= kita / kepunyaanku
*bumoni*= orang tua
*wae*= kenapa
*palli*= cepat
*jeo*= aku
*nen*= partikel penanda subjek atau objek

Yeyo/iyeyo adalah budaya orang korea saat menunjukan kesopanan, seperti saat mengenalkan diri dihadapan orang banyak. Biasanya kata ini digunakan pada akhir kalimat, jika huruf akhir pada nama seseorang yang memperkenalkan diri adalah huruf vokal maka diakhiri dengan yeyo, dan jika berakhiran dengan huruf mati maka diakhiri dengan iyeyo.

*dalbuthak terebnida*= mohon kerjasamanya.
*saranghaeyo *= aku mencintaimu
*mwo*= apa
*keureseoyo*= baiklah/tentu/benar
*kamsahamnida*= terima kasih banyak
*uyu*= susu
*joahaeyo*= suka/menyukai
*saem*= guru dalam panggilan biasa pelajar di korea
*oppa*= kakak laki-laki

-----------------------_________------------------

"Ya! Kim Hae Soo"

Yah.... nama itu adalah pemberian dari urin halmeoni, dia adalah wanita kuat yang membesarkanku dari aku bayi sampai usiaku 14 tahun,

setelah terjadi kejadian  yang tak pernah aku ketahui, akhirnya aku kembali kepada  asuhan urin bumoni.

OooO

Pagi ini adalah hari dimana aku sangat bahagia, yah.... hari ini adalah ulangtahunku, tanggal 16 maret.

"mmmm.... Wae eomma?" sambil aku bangun dari ranjangku, terlihat eomma sedang berdiri di hadapan ranjangku.

"Palli" kata ibu sambil menyeretku keluar dari kamarku.

.....kami bergegas menuju ruang makan.....

"tadaa!!!!..." . Sambil dia memperlihatkan kue yang berada dia atas meja.

"waahhhh.." aku terkejut sambil menutup mulutku.

"selamat ulangtahun anakku" ucap ibu ceria

"ibu...... Kamsahamnida..... "sambil aku menangis terharu dan memeluk tubuh ibuku.

....

aku menghapus air mataku dan langsung meniup lilin berbentuk angka 17 itu, dan tentunya aku mendapatkan hadiah sebuah jam tangan berwarna ping dari ibuku

"ibu aku pergi" sambil aku menutup pintu.

......

Aku berlari menuju stasiun kereta menuju Incheon, tempat aku bersekolah. Setelan aku mendapatkan tiket, Aku langsung masuk ke dalam kereta dan duduk menghadap jendela sambil aku memandangi jam tangan hadiah dari ibuku.

...perjalanan menuju sekolah...

Setelah tiba di depan gerbang sekolah, aku menghentikan langkahku sejenak, karena aku melihat gadis kejam bernama Choi Min Ra bersama teman-temannya baru saja memasuki gerbang sekolah.