Sesampainya di tempat Gath.Aku langsung bertemu dengan semua soniq malang. Mereka pada meyapaku dan aku pun membalas satu persatu sapaan mereka. Hari ini semua soniq memakai baju berwarna ungu. (Lambang soniQ)
"Nk? Udah bayar iuran?" Tanya Dinda.
"oh iya,bentar."
Aku pun merogoh dompet yang berada di dalam tas kecil ku.
Setelah menemukannya aku memberikan uang iuran itu kepada dinda.
Sementara keadaan di ruma ibu dewi,munggaran sudah datang dengan tas ransel yang berisikan banyak buku.
"masih lama kah bu?" Tanya mungga tak sabar.
"bentar tunggu dulu,mungkin saja dia nggak ada yang ngantar." Bu tutik.
Setelah 30 menit menunggu,
"saya hubungi langsung saja." Ibu dewi.
kenapa nggak dari tadi? (Batin munggaran)
"saya hubungi 6 kali kenapa nggak di angkat angkat ya?"
" oh berarti jelas,emang cewek bego ya bego. Mungkin dia emang nggak punya niatan buat belajar." Munggaran.
"hush dosa,gak boleh seperti itu.Yasudah kamu boleh pulang. Biar nanti saya langsung datangi rumahnya." Usul ibu tutik.
Mungga pun berpamitan dan pergi.
~Di tempat gath
Aku bersama semua soniQ menyanyikan semua lagu iqbaal dhiafakhri.
Soniq in my heart Aaa..
Teriak diriku.
" baik saya sebagai kordinator dari soniq malang. 2 bulan lagi ale akan datang keindonesia dan semoga permintaan aku buat the second breaktime ke malang bisa di konfirmasi ya?." Ka Dinda.
"amien." Ucap semua soniQ dengan serentak.
"yay aa iqbaal pasti ganteng banget. Jujur aku pengen banget foto sama dia." Ujar nk.
"iyaa aku juga,pengen banget . Suaranya itu loh ya ampun merdu banget tau." Sahut via.
Acara gath soniq pun selesai. Lalu aku menuju ke rumah ku.
Saat aku datang,rumah seperti biasa Terlihat Sepii.
"ma?ma ma? Assalamu'alaikum"
Aku memanggil mama ku berulang kali,namun tidak ada respon darinya.
Tiba tiba saja mama muncul di hadapan ku.Wajahnya terlihat aneh,seperti seseorang yang ingin marah. "Reflek" aku langsung ketakutan menatapnya.
"kamu nggak ikut les tambahan? Iya?! " bentaknya, dengan suasana hati yang tidak bersahabat.
Aku hanya diam membisu sambil mentap ke bawah.
"kenapa diam saja?" Tanya mamaku.
Lalu dengan gerak yang sangat cepat,mama mengulurkan tangannya dan menarik tangan ku, yaa..!"Mama memukulku" dengan sebuah rotan.
"ma,sakit ma."
Aku mendesis kesakitan,namun percuma saja mama tidak peduli dengan rasa sakit ku.
"argh ma! Cukup ma.. ssh.sakit."
Aku berteriak dihadapannya sambil meneteskan air mata.
"kamu belum cukup buat mama malu,mama itu pengen anaknya jadi orang sukses. Bukan kayak gini. Apa dengan kamu kumpul kumpul seperti itu bakal membuat mu sukses? Enggakan?" Ucapnya membentakku.
"itu menurut mama,tapi menurut en-ka.. beda!" Bantah nk.
"Apa?! kamu berani-beraninya ngelawan mama seperti itu?!" Sahut mama nk dengan nada yang kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Malaikat Terbaik
Fanfiction"Kehidupan pasti terus berlalu,seiring jalannya waktu. Tapi untung aja ada seseorang yang bisa merubah kehidupanku dan aku pun juga bahagia bisa memiliki dia" -Author #5 iqnk
