Aku juga tidak tahu, kapan rindu ini harus berakhir pada sebuah temu
Aku juga tidak tahu, kapan aku bisa menjemah tanganmu
Akupun juga tidak tahu kapan aku bisa mendengar kata rindu dari mulutmu secara langsung yang selama ini hanya bisa aku pahami melalui pesan singkat yang kamu kirim setiap malam
Katamu aku harus bersabar menunggu kamu datang
Selagi menunggu maish menjadi hobiku setiap hari, aku harus bisa memahami hobiku itu
Walau terkadang sering membuatku bosan
KAMU SEDANG MEMBACA
Seribu Rasa
ŞiirAku selalu memiliki seribu rasa untukmu Seribu rasa untuk selalu jatuh hati denganmu setiap waktu Seribu rasa untuk selalu merindukanmu setiap hari Lalu bagaimana dengan kamu ? (Perihal Sajak-Sajak Luka dan Segala Kenang) Naskah Telah Selesai