Dipagi hari ini Miyuki yang sudah menunggu didepan pintu meneriaki kedua saudaranya tersebut, maid yang ikut kena imbas dari omelan nona mudanya hanya bisa diam dan memaklumin saja.
"Bang, cepatan 8 menit lagi masukkan nih"teriakku yang mulai cemas sembari melihat jam ditangan yang seketika mendadak berdetak cepat.
"Ini udah cepat dek"teriak Tatsuya berlari sambil memasang sepatu.
"Lagian kenapa juga sih pada telat gini"geramku memandang tajam kearah mereka karena hal ini membuat semua tak sempat sarapan.
"Hehe aku sama abang main ps dek"ucap Lukas yang mendadak bergidik menggaruk tengguk kepalanya yang tak gatal.
"Jangan ketawa !!Pokoknya 1 minggu gak boleh main ps titik!!"ucapku tegas dan menarik mereka berdua masuk kedalam mobil. "Yang ngebut yah pak ! Kalau bisa terbang!!"perintahku dan Pak Didit hanya bisa mengangguk saja.
"Ahh jangan gitu dekk!"keluh Lukas karena game yang baru ia beli akan kena sita oleh adiknya.
"Liat aja kalau di hukum. Bakal aku sita hp kalian juga!!"ancamku tak main - main.
Mereka pun hanya menghembus kasar napas dan hanya bisa pasrah. Dan benar saja sampai di sekolah ketiganya telat 2 menit dan itu pun Miyuki memohon kepada penjaga gerbang untuk dibuka dan setelah dibujuk rayu akhirnya bapak itu membuka gerbang dan memberi kesempatan terakhir agar tidak lagi terlambat.
Ketiganya pun buru - buru lari menuju kelas masing - masing, saat sedang berjalan cepat dikoridor Miyuki mendengar suara orang jatuh pas ia menoleh ia harus menahan mulutnya untuk tidak mengomel "Aduh bang !! Pakai acara jatuh segala lagi"
"Bantu coba!!"serunya menahan malu.
"Shitt!!!kenapa sih sial betul hari ini !"umpat Tatsuya membantu adiknya berdiri.
"Makanya main aja lagi !! Gausah sekolah sekalian !!"omelku yang tak tertahan, "Cepat ih !! Ini pelajaran Pak Tamiki taukan kaya mana orangnya"seruku karena perasaanku mulai tidak enak.
Dan sampainya di kelas masing - masing Miyuki merasa heran dikarenakan kelasnya yang suka ribut disaat tidak ada guru dan ini semua diam dan memandang kearah dua bersaudara itu.
"Hufft!! Untuk Pak Tami belum datang"seru Lukas lega.
"Ehemm"sahut suara dingin dari belakang Miyuki.
"P-pak Tami"ucapku gagap dan perasaanku mulai tidak enak.
"Kalian lambat 4 menit. Lari lapangan 5x"perintahnya tegas.
"Tapi kan pak.."ucap Lukas terpotong melihat tatapan tajam Pak Tamiki.
"10x"tambahnya lagi. Miyuki yang hanya diam karena kalau dia membela diri yang ada hanya hukuman di lipatkan lagi.
"Ayok abang...."ajakku ramah tapi penuh penekanan.
Lukas menunduk melihat tatapan tajam Miyuki dan mereka langsung keluar kelas setelah menaruh tas di bangku miliknya. Dan lepas itu Miyuki menatap tajam Tatsuya yang baru saja keluar kelas dengan gontai.
Mereka pun lari keliling lapangan dengan di pantau ketua osis yaitu Siena yang paling ceriwis tapi disiplin. Setelah selesai Miyuki pun mencari tempat duduk untuk berteduh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bro X Sist Complex's
RomanceApa yang kau pikirkan jika berkaitan dengan adanya cinta terlarang ? Terlebih lagi itu hidup diantara hubungan persaudaraan yang lekat. Inilah yang dirasakan oleh seorang gadis bernama Miyuki yang mempunyai perasaan terhadap salah satu kakaknya.. Se...
