Bro X Sist Complex's

BSC - 31

"Baiklah kalau begitu.."ucapku berdiri di hadapannya. "Give me a kiss..."pintaku dan ia pun menyanggupi.

Kai memeluk erat gadis tersebut dan menciumnya dengan kasih sayang, dan setelah 5 menit mereka mencium satu sama lain, Kai pun pergi dari kamar Miyuki karena sejak semalam mereka hanya berdua dikamar sampai siang tanpa diganggu oleh siapa pun.

"Love you..."ucapnya sebelum menutup pintu Miyuki.

Setelah Kai pergi, lutut Miyuki bergetar dan jatuh lemas. Air matanya perlahan jatuh dengan tubuhnya yang mendadak panas dingin, seketika pandangannya kabur dan jatuh pingsan.

🎊🎊🎊🎊

Adlan yang baru pulang dari Indonesia sudah berada di depan pintu apartment, saat ia masuk apartment dalam keadaan kosong. Terlihat pesan dari secarik kertas dari Debby yang menuliskan jika ia dan kedua bersaudara akan pergi ke salon. Sedangkan Naya entah berada dimana, Yuzu sudah pasti ke studio musik sedangkan Kai ia pergi ke sebuah taman.

"Kalau mereka pergi semua berarti yang ada disini cuma Miyuki.. tapi kok dia gada..."ucap Adlan sambil menyusuri lorong menuju kamar Miyuki.

"Mi.."sapanya terhenti saat melihat tubuh sahabatnya  itu sudah tak sadarkan diri. Buru - buru ia menelp Inaba untuk mendatangi apartment.

"Miu !! Bangun !!"seru Adlan panik dan mengangkatnya untuk di rebahkan ke kasur.

Tak lama kemudian datanglah Inaba dan langsung membawanya ke rumah sakit sedangkan Tomoki yang baru tiba dari supermarket disuruh memberi tahu kedua kakaknya Miyuki.

🎯🎯🎯🎯

"Gimana dok keadaanya..?"tanya Adlan saat dokter Fuji yang keluar dari IGD.

"Dia harus rawat inap dulu..tekanan darahnya turun, dan mungkin dia kurang istirahat, terus adanya pikiran membuatnya dia ngedrop tapi tenang dia akan segera baik - baik saja.."jawab dokter Fuji menjelaskan.

"Kapan dia di pindahkan keruangan dok ?"tanya Inaba.

"Mungkin bentar lagi.. tapi saya sengaja pasang alat detak jantung untuk mengecek detak jantungnya secara berskala..."jawabnya tersenyum ramah dan pamit untuk pergi.

Adlan pun menghubungi Kai untuk segera kerumah sakit dan Kai pun buru - buru pergi karena takut terjadi sesuatu dengan Miyuki.

"Dari keluarga pasien bernama Miyuki yah ?"tanya seorang perawat.

"Iya benar.. kenapa suster ?"jawab Inaba berdiri menghampirinya.

"Tolong nanti ke admin untuk berkas data pasien rawat inap. Karena bentar lagi pasien kami bawa ke kamar inapnya.."ujar perawat itu memberi secarik kertas.

"Adlan saya tinggal dulu. Tolong jaga Miyuki dulu.."ucap Inaba bergegas menuju tempat administrasi.

Setelah masuk ruangan yang datang terlebih dahulu adalah Kai. Adlan pun menjelaskan ketika tadi ia menemukan Miyuki sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri.

"Bodohnya aku !! Maafkan aku sayang..."bisik Kai menciumi kening gadis tersebut.

"Hah !! Hah.. mana adek gue !!"seru Lukas dengan napas tersengal.

"Bagaimana bisa ? Apa kata dokter Fuji ?"tanya Tatsuya dan Adlan pun menjelaskan apa yang dikatakan oleh dokter tersebut.

"Kai.. lo ikut gue bentar.."bisik Debby.