BSC - 34

1.4K 38 4
                                    

Saat bel istirahat kedua, Kai mengajak Miyuki untuk ke rooftop, sudah 3 hari belakang ini Kai sangat berubah total saat disekolah tapi jika di apartment dia berubah jadi sosok Kai yang seperti dulu.

Sampainya disana keduanya hanya diam tanpa ada salah satu dari mereka yang bicara duluan. Dan setelah meyakinkan Kai mulai pembicaraan duluan, ia menghadap gadis itu dengan lekat.

"Ada apa sayang...?"tanyaku karena melihat tangannya gemetar.

"A-anu..."jeda Kai berusaha mencari kata - kata yang pas. "Miyuki... maafin aku.. mungkin hubungan kita sampai disini aja yah.. bukan karena aku udah gak sayang lagi sama kamu, sampai saat ini pun aku masih sayang sama kamu... tapi aku gak bisa bohongin perasaan aku sendiri kalau aku sebenarnya masih suka dengan Naomi.. dia cewek yang dari masa laluku, teman kecilku hingga smp dan aku gatau kalau dia bakalan sekolah disini..dan maaf...cuma itu yang bisa katakan.."ungkap Kai sembari meremas seragamnya.

Miyuki dibuat kaget dan terpaku, dia pandangin kekasihnya dan tak ada kebohongan dari sorot matanya yang artinya dia sungguh - sungguh ingin menyelesaikan hubungannya yang selama ini dijaganya.

"A-aku tau pasti keputusan ini buat kamu terluka.. tapi aku gak mau buat kamu lebih terluka lagi saat nantinya kamu tau dari orang lain.. aku sayang sama kamu.. tapi gak bisa dipungkiri aku juga sayang sama dia.. maaf aku udah jadi cowok brengsek.. maaf aku gak bisa nepatin janjiku..maaf aku udah sia - siakan kamu..."sambungnya lagi.

"M-makasih buat semuanya...makasih udah sabar hadapin kelakuan aku selama 2 tahun, makasih udah ajari aku tentang ketulusan dan kasih sayang yang sesungguhnya, makasih pernah jadi bagian dalam hidup aku..,makasih buat selama ini kamu terus jagain aku, selalu buat aku nyaman, bahagia, dan merasa sempurna..."ucapku membungkukan badan.

Air mata yang berada di pelupuk matanya pun ia tahan agar tak jatuh, berulang kali ia menghela napas, dan ia mengangkat wajahnya sambil tersenyum, ia lepaskan cincin yang menghiasi tangannya selama 2 minggu tersebut, yah 2 minggu setelah mereka merayakan hari jadi yang ke 2 tahun, yang dimana sang kekasihnya berjanji begitupun dirinya jika apapun yang terjadi mereka akan hadapin secara dewasa.

"Maaf kalau selama ini aku selalu repotin kamu, buat kamu kesal, marah, cemburu, cemas dan khawatir, maaf kalau selama ini aku selalu maksaiin semua kehendakku, selalu minta kamu nurutin apa mauku.., selalu minta kamu untuk jangan pergi dari aku.. maaf selama ini aku jadi cewek yang egois, nyebelin, tukang manja, pemarah.. dan ini aku kembalikan cincinnya karena aku tau ada yang lebih berhak dan lebih pantas dari pada aku..."ungkapku menarik tangannya dan meletakkan di telapak tangannya.

"Oh yah... semoga kamu bahagia dengan cinta yang sudah kamu pilih..semoga kamu sama Naomi bisa lebih langgeng daripada kisahmu yang lalu bersama kenangan masa lalumu... aku selalu doakan yang terbaik untukmu, dan aku bakalan senang dan bahagia kalau liat orang yang aku sayang lebih bahagia bersama pilihannya.. kejar dia.. dan jangan lepaskan dia.."pintaku sambil menyembunyikan rasa sakit lewat senyuman.

Kai hanya bisa diam, ia tak bisa berkata apa - apa lagi. Tak ada raut wajah kesedihan yang tertampak dari wanita yang sekarang menjadi mantannya, ia merasa bersalah tapi ia tak ingin membuat Miyuki lebih tersakiti kalau tau cintanya untuk gadis tersebut sudah berkurang sejak ia bertemu dengan Naomi.

"Kau tau.. aku bersyukur kenal sama kamu.. kamu gak pernah maksa aku buat lakuin semua.. dan 1 yang kamu tau aku lakukan itu semua murni karena keinginan aku.. mungkin kamu bisa nemuin sosok yang lebih pantas bersamamu.. sekali lagi maafin aku Miyuki..."ucap Kai mengenggam tangan dingin Miyuki.

"Terima kasih untuk semuanya..."ungkap keduanya bersamaan.

Kai pun memeluk Miyuki dengan erat tanpa sadar mantan kekasihnya itu menangis tanpa suara, Kai melepaskan pelukannya saat ada yang memanggil dirinya.

Bro X Sist Complex'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang