-:EPILOG:-

60.3K 1.3K 18
                                    

Belaian halus angin menari. Membuat seorang gadis kecil yang tengah menikmati indahnya bunga-bunga di taman,kedinginan.

Tak lama senyuman halus mengembang. Membuat serpihan kelopak bunga berterbangan.

Mata coklatnya yang indah, dan rambut panjangnya yang hitam legam. Membuatnya sungguh cantik.

" Alicia, masuklah! Nenek sudah datang" teriak seorang wanita.

Lalu dengan riang, gadis kecil itu masuk ke dalam rumah sederhananya. Membuat rambutnya terayun-ayun kesana kemari.

Terlihat didalam rumahnya..

"Tante Tika!" Ucap riang gadis itu. Memeluk tubuh tinggi seorang wanita.

" Alicia.. makanlah! Ini buatan tante" ucap Tika. Lalu seorang anak laki-laki yang seumuran dengan Alicia menghampirinya.

"Ini punyaku!" Ucap anak laki-laki itu. Senyuman Tika merekah melihat anaknya kembali menggoda gadis kecil itu.

"Sudahlah mico. Kamu ambil yang baru ya" seorang wanita cantik menghampiri mereka berdua. Wajahnya yang imut itu menyembunyikan usianya yang hampir 30 tahun itu.

Dan seorang wanita paruh baya membawa sebuah nampan berisi kue-kue hangat. Dibelakangnya dua orang pria membawa piring-piring.

"Alicia,ayah bawa piring kesukaanmu~" ucap salah satu dari pria itu. Tubuhnya yang tinggi harus berjongkok saat berhadapan dengan Alicia.

"Kevin! Jangan biarkan alicia membawa piring! Nanti pecah!" Omel wanita berwajah imut.

"Tenanglah kreyla sayangku. Anak ayah kan udah gede, ya kan?tos dulu dong!" Ucap kevin. Lalu dia dan alicia ber high five ria.

Lalu disisi lain, justin mencium pipi Tika secara tiba-tiba. Membuat tika tersipu malu.

"Ih sudah kubilang jangan di depan mico!" Omel Tika.

"Ahahaha..toh nanti aku akan mengajarkan dia jurus-jurus playboy ku" canda justin yang sukses mendapat pukulan dari Tika.

Mom melihat itu tersenyum. Mimpinya terwujud. Orang-orang yang dia sayangi akhirnya hidup bahagia.

Bahkan seorang burung kecil bisa menjadi seekor burung yang indah. Dan sebuah perasaan yang kecil, dapat menjadikan kehidupan menjadi indah. Entah itu kapan.. pecayalah! Sebuah hal baik yang kecil sekalipun,akan berbuah keindahan.

****
The end..

kreylaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang