Melihat kebenaran, menjalani realita. Tapi memilih percaya pada ilusi, mengembangkan imajinasi.
Memimpikan berjalan beriringan sementara ia sendiri berada jauh dibelakang. Enggan melangkah barang sejengkal karena takut terjungkal kemudian gagal.
Memikirkan yang tak mau dipikirkan.
Mempedulikan yang tak butuh dipedulikan.
Meninggikan yang enggan terbang.
Mengagumi yang tak ingin dikagumi.
Mengagumi yang selalu sembunyi.
Mengagumi tanpa berkaca pada diri sendiri.
Betapa naif,
.
.
.
Berhenti.
Berhenti membuat asumsi.
Berhenti berimajinasi.
Berhenti menciptakan ilusi.
Berhenti peduli pada yang terjadi di hati.
...
KAMU SEDANG MEMBACA
Emosi & Puisi
PoetryKumpulan kata-kata yang disusun saat gabut, saat imajinasi dan realita melebur menjadi satu. Isinya rindu, cemburu, dan berbagai emosi yang coba diutarakan lewat puisi. 1-9 berhubungan. 10 sampai entah berapa mungkin tersusun acak dan gak berhubunga...
