CHAPTER 4

1.9K 167 1
                                    

BAEKHYUN POV

dia benar-benar seperti bidadari. Tapi..... Tidak ada bidadari yang makan serakus itu. Lagipula untuk porsi seukurannya aku kira hanya sedikit, tapi ternyata banyak sekali.

"kau mau punyaku?" aku mencoba menawarkan sushi di depanku

Dia menganggukkan kepalanya. Segera aku menyodorkan makananku dan ia mulai menyumpitkan makanan itu kedalam mulutnya yang kecil. Ekspresinya lucu sekali.

"ah.. aku ingin soju" kataku

"andwae! Hajima! Soju hanya akan membuatmu mabuk dan berkata hal yang tidak masuk akal" tiba-tiba saja dia bilang seperti itu.

"wae? Soju itu enak... Tapi... aku tidak akan meminum soju hari ini.. Kalau aku pusing, aku tidak bisa mengantarkanmu pulang" kataku

Dia tersenyum dan mengacungkan jempolnya di depan wajahku. Aku paling suka melihatnya tersenyum seperti itu, terlihat seperti bidadari.

"jadi yoonie, kau ada masalah?" aku memberanikan diriku untuk bertanya

Sebenarnya semenjak pesta tadi aku sudah menyadari bahwa yoon hee sedang ada masalah. Saat ia muncul terakhir kali, aku melihat matanya membengkak. Mungkin karena ia terlalu banyak menangis.

"ani. Apa aku seperti orang yang suka mencari masalah?" dia balik bertanya kepadaku.

Kau mau menyembunyikannya lagi, eoh? Pikirku.

"tempo hari kau menangis didepanku. Apa kau lupa?" aku mencoba mengingatkannya

"aku tau sebenarnya kau berpura-pura tahu semua masalahku saat itu.." katanya

Aku hanya menundukkan kepalaku. Tidak! Aku tidak berpura-pura, aku benar-benar tau semuanya. Kau mencintainya, tapi sayangnya dia tidak tahu itu.

"aku hanya merindukan eomma.. Kita sudah tidak bertemu 5 tahun" lanjutnya dengan suara parau.

"aniya.. Bukan itu masalahnya" kataku.

Ia mendongakkan kepalanya dan menatapku. Matanya memerah. Ia menunggu kata-kata yang keluar dari mulutku.

"ini bukan masalah eommamu. Tapi ini masalah.....  Sehun" lanjutku.

Aku mencoba mengungkapkan apa yang ada didalam pikiranku selama ini. Aku tidak tenang kalau harus melihatnya terus menerus tertawa saat bersama namun menangis dikala sedang sendirian.
Dia melihatku dengan tatapan sendu. Aku tak kuasa melihatnya.

"bisakah kau berjanji padaku?" dia bicara dengan sangat pelan, bahkan aku hampir tidak bisa mendengarnya. Aku hanya menganggukkan kepalaku.

"berjanjilah kalau kau tidak akan mengatakannya pada siapapun. Kau hanya cukup diam dan memperhatikan saja, kalau kau bisa itu artinya kau sudah membantuku.." katanya

"sampai kapan kau akan begini?" tanyaku

"sampai aku sudah menyerah mempertahankannya.. Sampai saat itu tiba, tolong jangan katakan apapun pada siapa saja... Jebal"
Matanya berkilauan. Aku langsung memeluknya.

"uljima.. Aku tidak mau membuat kau menangis" kataku sambil mengelus rambutnya. Tak lama kemudian, aku mengantarnya pulang.

AUTHOR POV

Hari hari berlalu dengan cepat. Lubang dihati semakin membesar. Ia jadi sering menangis saat sedang sendirian.

"kau masih belum menyerah?" tanya Baekhyun pelan

Yoon hee menggelengkan kepalanya. Baginya ini masih setengah perjalanan. Setidaknya masih ada beberapa rintangan yang masih ada di depan sana dan ia masih tertantang untuk menyelesaikannya.

Love For Ooh Sehun 💕 [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang