CHAPTER 18

1.9K 143 3
                                    

"mianhae Bunny-ya .... Tapi.. Aku tidak bisa" balas yoon hee seraya menepis bucket bunga dari Sehun.

Sehun mengerutkan dahinya mendengar ucapan yoon hee. Ia tahu benar bahwa yoon hee juga mencintainya. Tapi kenapa... Kenapa malah seperti ini..

Sehun tak habis pikir dengan gadis ini. Ia melihat yoon hee yang terus menatap ke depan, ia pun berdiri dan mengekor arah pandangan yoon hee. Sedari tadi yang yoon hee tatap adalah joohyun.
Joohyun yang menyadari akan hal tersebut, tersenyum.

"sudahlah yoon.. Aku sudah menceritakan semuanya pada Sehun. Kau menyukainya sama seperti dia menyukaimu. Kebisuanmu selama ini sudah mengatakannya padaku" jelas joohyun.

"tapi joo, status kalian bahkan sudah pacaran. Aku tak mau menjadi penghalang hubunganmu, apalagi merusaknya.. Merusak pertemanan kita, pertemananku denganmu atau dengan Sehun. Aku tak mau hal itu terjadi. Ak-"
Kata kata yoon hee berhenti saat jari telunjuk Sehun ada di bibirnya. Ia menatap sendu Sehun yang berada di depannya.

"kau tidak tahu yoon.. Sejak kau pergi, hubunganku dan joohyun hanyalah sebatas teman. Saat bersama joohyun pun, entah kenapa pikiranku memikirkan dirimu.. Sampai saat ini" ujar Sehun yang kini menangkup wajah yoon hee dengan kedua tangannya.

Pandangan mata yoon hee kini beralih pada joohyun. Ia melihat joohyun menganggukkan kepalanya. Ia pun kembali menatap Sehun yang berada di depannya. Menyelam lebih dalam dan mencari kebohongan yang terselip di balik mata ini. Namun sayang, hasilnya nihil. Sinar kejujuran terpancar dari mata Sehun.

"jadi yoonie, apa jawabanmu? Aku tak mau menunggu lama" kata Sehun

Yoon hee menganggukkan kepalanya perlahan lahan. Tangisannya pecah dihadapan Sehun, tangisan kebahagiaan yang jarang ia dapatkan. Sehun langsung menarik yoon hee kedalam pelukannya. Ia mengelus ujung rambut yoon hee dan menciumnya.

"harum strawberry, aroma kesukaanku" lirih Sehun.

JOOHYUN POV

Aku melihat mereka berpelukan. Ah, rasanya sakit. Tapi aku rasa, rasa sakitku ini tidak sebanding dengan pengorbanan yoonie selama ini.
Yoonie saat itu benar-benar melepaskan Sehun demi aku. Tapi, selama ini saat Sehun bersamaku.. Dia tidak pernah menatapku sama seperti dia menatapmu. Tatapan hangat saat dia bersamamu, Yoon.

Hari ini, aku mengembalikan dia kepadamu. Karena.... Sejak awal aku memang bukan wanita pilihannya. Aku percayakan Sehun padamu yoon...

Dr lee menepuk pelan pundakku. Aku menatap nanar namja di depanku ini. Sebisa mungkin aku harus tersenyum agar semua orang tahu bahwa aku juga turut bahagia.

"kau sudah melakukannya dengan baik dr shin..." dr lee mencoba menenangkan diriku.

Uh sial.... Air mataku ingin menetes.

Aku langsung menyingkir dari khalayak ramai itu dan menyeka air mataku kasar. Aku tak tahu kenapa air mata ini terjatuh. Dibandingkan yoon hee, air mata ini bukanlah apa apa. Tiba-tiba saja seseorang menarikku kedalam pelukannya. Aku kenal bau ini. Wangi khas dari dr lee. Aku bahkan tidak tahu kalau dr. Lee mengikutiku... Bodoh!

"kau sudah melakukan yang terbaik untuk sahabatmu dr shin. Aku yakin sekali dia pasti akan bahagia.. Kau juga harus seperti mereka.. Bahagia.. " kata dr lee seraya mengelus rambutku.

Aku merasa tenang. Apa yang dikatakan dr lee ada benarnya juga. Aku tidak boleh egois.

JOOHYUN POV END

AUTHOR POV

yoon hee menuruni tangga seperti biasa. Ia menghampiri meja makan yang diatasnya sudah siap hidangan yang banyak. Nyonya Kim tersenyum melihat kedatangan putrinya yang sudah siap bekerja.

Love For Ooh Sehun 💕 [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang