"DION BELUM MANDI TAK TUN TUANG TAK TUN TUANG, BUAT DION NAMBAH JELEK TAK TUN TUANG TAK TUN TUANG" teriakan dan jogetan Ganda memenuhi kelas 12 ips 1.
Yaps Rival, Ganda dan Dion satu kelas dari kelas 10, entah karena apa mereka selalu ketemu.
"eh kamvret lu ye, orang ganteng kayak gini dibilang belom mandi, jelek lagi" bantah Dion lalu menyusul Ganda untuk naik ke atas meja tempat Ganda joget. Sedangkan Rival? Dia sedang memikirkan bagaiman cara memikat sang pujaan hati, 'Beby'.
"he!, yang gue bilang itu kenyataannya ya" bela Ganda.
Merasa tak rela di katakan belum mandi dan jelek oleh Ganda, Dion pun mengapit kepala Ganda di ketiaknya.
"eh eh eh anak dugong ketiak lo bauk" hina Ganda sambil mencoba melepaskan kapitan Dion.
"enak aja gue pakek deodoran 3 lusin masih loh bilang bauk" bela Dion.
"iya lo pakek deodoran 3 lusin, tapi yang udah kadaluarsa hahahaha" kata Ganda dengan tawa menghinanya.
Karena kesal, Dion menguatkan apitannya dikepala Ganda.
"aduh duh duh, sakit nyet" ringis Ganda sambil mengepuk-ngepuk tangan Dion yang masih mengapit kepalanya.
Sedangkan teman sekelasnya hanya tertawa melihat tingkah konyol Dion dan Ganda.
Merasa risih karena kedua sahabatnya tidak berhenti berdebat, Rival pun menaiki meja tersebut dan mencoba melerai keduanya.
"he he he, udah Yon kasian sih Ganda, liat tuh mukanya udah kayak orang mau boker" kata Rival dengan wajah sok polosnya.
"niat lo mau nolongin gue apa ngehina gue sih!! " kata Ganda sedikit berteriak.
"udah udah mendingan kalian turun pusing gue liatnya" protes Vani, teman sekelas mereka.
"Vanvan kami itu lagi ngilangin penat dengan cara menghibur diri, wajar dong" belas Dion sambil melepaskan apitannya pada Ganda.
"cara kalian tuh yang nggak wajar, haduh heran gue kenapa orang-orang pada mau jadi fans manusia jadi-jadian kaya kalian" sindir Vani lalu menggelengkan kepalanya.
"sirik ae lu, bilang aja kalo mau ikut ya nggak" kata Ganda.
"udah ah gue mau nyanyi. Hem tes tes... Minuman keras... " Dion bernyanyi sambil berjoget ria.
"es batu" balasan Rival dan Ganda yang ikut-ikutan berjoget.
"minuman enak... "
"es cendol"
"minuman beracun... "
"baygon"
Mereka tidak menyadari bahwa kelakuan mereka dilihat oleh buk Titik dari pintu masuk kelas mereka.
"Hem" deheman buk Titik menghentikan perdebatan mereka bertiga.
"mampus" guman Rival, Ganda dan Dion kecil.
1
2
3
"DION, GANDA, REPAL!!!" teriak buk Titik menggemah di kelas 12 ips 1.
"eh ibuk manis hehehe" kata Rival dengan cengiran anak monyetnya.
"IKUT SAYA KEKANTOR SE-KA-RANG!! " perintah buk Titik tak terbantahkan.
"haduh, alamat dapet surat cinta lagi nih gue" kata Rival dengan lesuhnya. Surat cinta yang dimaksut oleh Rival adalah surat panggilan dari guru tercintanya aka Buk Titik.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Ice Girl (Hello Princess)
Teen FictionBagi Beby, Rival itu seperti petasan banting yang dimainkan oleh anak-anak komplek perumahanya. Dia yang menyukai kesunyian harus ekstra sabar saat anak Bunda berkedok Badboy dan The most wanted boy disekolah barunya mulai masuk ke zona nyamannya. T...
