Chapter 4

770 105 8
                                    

Perempuan yang disebut itu langsung menghampiri meja yang berada di paling pojok.

"Ahh mianhe sudah membuat kalian menunggu" ucap seorang gadis ini dengan seyumannya.

"Aigoo tak apa putriku kami baru saja sampai disini"

Gadis itu langsung duduk di bangku yang berhadapan dengan Taeyong membuat mereka berdua saling menatap.

"Ahh iya kenalin ini putraku" ucap Ibunya Taeyong seraya melihat ke arah anaknya itu.

Taeyong yang mengerti maksud ibunya langsung saja mengulurkan tangannya pada gadis didepan nya ini.

"Lee Taeyong"

"Nayoung"

"Mereka sangat cocok ya" ucap ibunya Nayoung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mereka sangat cocok ya" ucap ibunya Nayoung.

Taeyong yang sedang meminum minumannya langsung tersedak saat mendengar perkataan dari ibunya Nayoung.

Sedangkan Nayoung dia hanya tersenyum manis dengan perkataan ibunya.

"Ahh iya saya senang sekali jika Taeyong berpacaran dengan Nayoung atau bahkan sampai menikah haha"

Perkataan ibunya Taeyong itu membuat Taeyong menatap ibunya dengan aneh.

Sedangkan Mark yang berada di samping Taeyong menatap ibunya dengan kesal.

"Taeyong hyung sudah memiliki kekasih, Jisoo noona" batin Mark.

"Apa kau mau putriku dengan Taeyong?" tanya ibunya Nayoung.

"Ahh itu terserah eomma saja, aku hanya menuruti nya".

Jawaban Nayoung sukses membuat hatinya Taeyong memanas. Ia tidak suka jika di pasang pasangkan seperti ini. Ia juga sudah mempunyai kekasih, Kim Jisoo.

♠♠

Saat ini jam menunjukkan pukul 12:15 KST. Yang membuat karyawan di perusahaan ini waktunya beristirahat dari pekerjaan mereka.

Sama halnya dengan Jisoo, ia sedang menyantap makan siang nya dengan lahap, karna dari pagi dia belum ada sarapan maka dari itu dia membalas lapar nya di siang hari.

Jisoo yang sedang asik dengan makanan nya harus ia hentikan karna suara deringan handphonenya berbunyi menandakan bahwa ada telepon masuk.

Drett..

Wajah Jisoo berbinar saat melihat nama kontak yang tertera di layar handphonenya.

"Taeyong-ah" seru Jisoo saat menjawab telepon tersebut.

"Haha ada apa dengan mu chagiya, rupa nya kau sangat senang aku menelponmu"

"Yakk, aku sangat merindukan mu Taeyong-ah"

"Aku juga sangat merindukan mu Jisoo-ah"

"Bagaimana dengan harimu"

Taeyong yang mendengar ucapan Jisoo itu mengingatkan pada kejadian di saat ibunya memaksa nya untuk berpasangan dengan Nayoung.

Hari nya sangat tidak bahagia pasalnya ia masih kesal dengan perkataan ibunya itu.

Jisoo mengernyitkan dahinya, mengapa Taeyong tidak menjawab nya? Perkataan itu yang ada di benak Jisoo.

"Taeyong-ah ada apa? Apa kau baik baik saja? Kenapa kau tidak menjawab ku?" pertanyaan bertubi-tubi dari Jisoo yang menujukkan kekhawatiran nya.

Taeyong yang masih dengan pikiran nya langsung menjawab pertanyaan Jisoo setelah mendengar pertanyaan yang bertubi dari kekasihnya itu.

"Ahh aku tidak apa chagiya, hari ku sangat menyenangkan"

"Ahh syukurlah, aku sangat mengkhawatirkan mu Taeyong"

"Haha besok aku akan pulang, jadi tunggu aku disana chagiya"

"Omo? Bukannya cuti mu masih ada tiga hari lagi"

"Eomma ada urusan mendadak, jadi ia harus bergegas kembali"

"Berhubung cuti ku masih ada tiga hari, aku ingin mengajak mu jalan jalan"

"Jinja? Aku sangat senang sekali mendengar nya Taeyong-ah"

"Haha oke tunggu aku di sana chagiya, bye"

"Bye Taeyong-ah "

Pip

Usai sudah Jisoo menelpon dengan Taeyong, ia sangat senang sekali karna kekasihnya itu besok akan pulang dan mengajak nya jalan jalan.

Sedari tadi senyuman di bibir Jisoo masih terukir di wajahnya, ia tidak bisa membohongi dirinya jika ia sangat sayang dengan kekasihnya itu Lee Taeyong.

Ia berharap hubungan nya dengan Taeyong berjalan dengan baik dan penuh dengan keharmonisan.

Dan juga ia tak ingin ada seorang pun yang memasuki hubungan mereka.

♠♠

Vancouver, Canada

Hari yang cukup Indah dengan taburan salju yang tersisa di pinggiran jalan, dan hawa yang masih dingin.

Bagi seorang Lee Taeyong hari nya ini adalah hari yang sangat ia suka karna bisa bertemu lagi dengan kekasihnya saat setibanya di kota kelahiran nya.

Namun ia juga tak suka dengan suasana di saat ini.

Seperti janji mereka yang pulang bersama dengan teman ibunya Taeyong serta anak nya.

Sedari tadi Taeyong merasa risih dengan adanya Nayoung yang mengandeng lengannya setiap kali berjalan menuju check in.

Yaa mereka saat ini sedang berada di bandara untuk balik ke kota Seoul.

Mark yang kebetulan lagi libur sekolah ia juga ikut sekalian berlibur.

Mark yang sedari tadi melihat kakaknya yang berusaha melepas lengan nya dari gandengan Nayoung tetapi nihil Nayoung semakin erat mengandeng nya

"Kalian pasangan serasi ya"

"Belum pacaran aja sudah gandengan seperti itu"

"Apa kalian sudah pacaran?"

"Wahh baguslah, apa pertunangan kalian dipercepat saja"

Begitulah perkataan dari para ibu mereka dengan Taeyong dan Nayoung.

Lagi dan lagi Taeyong merasa muak dengan perkataan mereka. Ia sudah memberitahu ibunya jika ia sudah memiliki gadis namun ibunya semakin bersikeras untuk menjodohkan ia dengan gadis disamping nya ini.

To Be Continued

RIP Kim Jonghyun
Turut berduka cita atas kehilangannya main vocal Shinee.

Love Struggle (Lee Taeyong & Kim Jisoo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang