三 (Tiga)

2.1K 107 4
                                        

"EEH..NANI!"

"Hai mama.. jaa" sarada memutus sambungan telefonnya

Suara itu langsung membuat seisi ruangan menengok ke arah Sarada yang sedang terkejut, karena ingin tau apa yang terjadi teman-teman Sarada menghampiri gadis itu

"Doushita ndesu ka, Sarada?" Tanya Chocho khawatir dan anggukan yang lainnya

"Etto.. mama bilang dia sudah tau kalian mau menginap karena Shion memberitahu, lalu.." sarada menghentikan kalimatnya

"Lalu apa Sarada?" Tanya Inojin

"Mungkin mama agak hiperbola, dia bilang kalau kalian mau apa-apa tinggal bilang saja, karena dirumah, Shion tidak masak banyak mama mentransfer uang yang cukup banyak ke rekeningku, bukankah itu berlebihan?" Tanya Sarada

"Yokatta, ku kira ada apa sehingga kau setengah berteriak seperti itu, ya kalau dibilang berlebihan sih iya juga tapi melihat ekonomi keluargamu yang sangat berkecukupan kurasa tidak ada salahnya" terang Namida

"Hontou ka Sarada? Kami semua boleh meminta apa saja? Uwaaaa! Sugoi ne Sakura no baachan" Boruto berteriak tidak percaya

"Oi Boruto teme, paling tidak nanti kau jangan meminta toko hamburger pada Sarada" ucapan Inojin membuat seisi ruangan tertawa, Boruto mengabaikan Inojin dan mulai berfikir apa saja yang ingin ia pesan nanti malam

➖✖➖✖➖✖➖✖➖

Malam harinya di ruang tamu alias kamar laki-laki..

"Ooi Boruto kami sudah mulai lapar, coba kau minta sesuatu pada Sarada yang bisa kami makan" Iwabe membuka suara

"Heem..Iwabe-kun benar" tambah Denki sambil bermain game

"Daijobu..daijobu aku akan menemui Sarada, chotto matte ne" Balas Boruto dan berjalan keluar kamar

Diperjalanan menuju kamar Sarada Boruto terhenti karena melihat ada foto keluarga Sarada di salah satu dinding

"Ya mama dan papa Sarada memiliki paras yang rupawan, pantas saja putrinya memiliki wajah serupa, hehe hanya saja dia sangat pemarah dan menakutkan-ttebasa" Boruto tertawa sendiri sambil terus berjalan menuju kamar Sarada

Sesampainya di depan kamar Sarada, Boruto tidak langsung mengetuk pintu, karena mendengar pembicaraan yang menarik Boruto memutuskan menguping sejenak

"Ne..ne Sarada lulus Academy nanti kau mau lanjut kemana?" Terdengar jelas itu suara Namida

"Aku belum tau Nami, demo..papa ingin agar aku sekolah di Kirigakure" suara Sarada tidak terdengar senang

"Nani? Sarada sekolah di Kiri?" Boruto berkata sendiri

Boruto ingin melanjutkan kegiatan mengupingnya, namun takdir berkata lain, Dari arah berlawanan ada 1 pelayan laki-laki menghampirinya

"Sedang apa anda disini?" Tanya pelayan itu pada Boruto

"Ee..Sa.Sarada, ah iya aku ada urusan sebentar dengan Sarada" balas Boruto agak gagu

"Mari saya antar" tawarnya ramah

"Iie, jangan repot-repot aku bisa sendiri-ttebasa" tolak Boruto

Arigatou [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang