Aku
Adalah perempuan yang pernah kau lukai hatinya
Hingga hatiku berdarah darah dan membiru
Bagaimana tidak,kala itu aku menganggapmu sebagai pusat dunia
Namun nyatanya kau pergi meninggalkan bahkan tanpa salam perpisahan
Aku
Adalah perempuan yang dengan sampai hati kau khianati hanya untuk ia yang berparas lebih indah dan berstatus lebih tinggi
Bodohnya,aku menyakiti diri dengan lebih menyayangimu daripada diriku sendiri saat itu
Aku
Adalah perempuan yang kau buat patah hingga dasar terendah
Kau menawarkan masa depan namun ternyata meninggalkan dipersimpangan jalan
Aku
Adalah perempuan yang kau anggap seperti buku di sudut mejamu
Yang berharap kau adalah pembaca cerita alurku
Namun tanpa aba-aba kau memutuskan untuk berhenti mengetahui akhir kisah yang kuramu
Padahal
Ada namamu dipenghujung penantianku
Tak apa
Karena sikap sadismu aku mengerti bahwa kau adalah sosok yang mudah untuk mengakhiri
Tak apa
Karenamu aku tahu mana yang tulus dan mana yang hanya sekedar modus
Terimakasih sudah mematahkan
Akan kupastikan kenanganku bersamamu sudah tak bernyawa dikemudian
Terimakasih sudah menyisakan luka sebegitu hebatnya
Hingga aku tumbuh menjadi sosok yang tak hanya mengandalkan hati namun juga logika
Ya
Inilah aku,perempuan yang berbeda
