Paint My Love

Part 16

Happy Reading

"Brengsek.... Apa yg kau lakukan pada Bomi?" umpat Woohyun setelah melayangkan tinjuan pada Tuan Yoon

Tuan Yoon memegang rahangnya yg lecet dan berdarah.

Tuan Yoon bangkit, berniat menerjang Woohyun, tapi dengan cepat Woohyun meninju rahang Tuan Yoon sehingga Tuan Yoon jatuh tersungkur lagi.

Melihat Tuan Yoon yg tidak berkutik dan babak belur.
Woohyun  pun berteriak

"Sekali lagi aku melihat kau menyentuh Bomi. Ku jamin kau tidak selamat lagi, Tidak perduli kau Ayahnya atau tidak"

Woohyun memeluk Bomi, yg masih gemetar ketakutan, mengucapkan kata penenang pada Kekasihnya, Dan menarik Bomi keluar dari rumah tersebut.

.
.
.
.

Saat ini Woohyun dan Bomi berada dikontrakan Woohyun.

Woohyun mengetahui sekarang.
Penyebab Bomi yg ketakutan berdekatan dengan Pria.

Kelakuan bejat Ayah tirinya membuat Bomi menutup hatinya akan lingkungan dan pria-pria lain.

"Shhh jangan nangis lagi Bomi, Aku akan melindungi mu" ucap Woohyun mengusap pipi Bomi

"Woohyun... Aku mau cerita tentang Ayah tiri ku kalau Dia-"

"Shhhut... Sudah Bomi. Aku mengerti, sudah kukatakan tidak perlu mengungkit hal-hal yg membuatmu terluka lagi" potong Woohyun saat melihat Bomi meneteskan airmatanya.

Bomi terharu melihat sikap pengertian Woohyun. Memeluk Woohyun dan dibalas oleh pria itu.

.
.
.

Saat ini Woohyun mengajak Bomi berbelanja keperluan rumah seperti Bantal, sarung, sprai, dan pakaian-pakaian Bomi. Karna saat keluar dari rumah, Bomi tidak membawa apa-apa kecuali ponsel dan baju yg sedang di pakai nya.

Mereka seperti sepasang suami istri yg baru menikah saja.

Bomi membereskan barang-barang yg barusan mereka beli dengan wajah penuh kebahagiaan.

Woohyun mendatangi Bomi dan memeluk gadis itu dari belakang.

Bomi terkejut dan gelisah, tapi gadis itu berusaha untuk menepisnya, karna pria yg memeluk ini adalah pria baik yg selalu menjadi sandaran hati nya.
Dengan agak ragu Bomi memegang lengan Woohyun yg berada diperutnya.

Melihat Bomi yg tenang, membuat Woohyun menyusupkan kepalanya di leher gadisnya. Bersandar dibahu Bomi.

"Aku jadi ingin menikahimu bomi" bisik Woohyun

Mendengar itu, bomi melepas pelukan mereka dan berbalik menghadap Woohyun.

"Kenapa? Kau tidak mau?" tanya Woohyun melihat sikap ragu Bomi

"Bagaimana kau menikahi ku jika hubungan mu dengan Ayahmu saja tidak akur" ujar Bomi

Ya. Bomi mengetahui jika Woohyun dan Ayahnya tidak akur dan ditambah keluarga Woohyun yg bercerai. Membuat sikap Berandalan Woohyun berkembang.

Woohyun terdiam.

"Woohyun... Lagian kita masih Kuliah" tambah Bomi.

"Bomi, Aku serius. Aku ingin melindungi dirimu. Percayalah padaku" ujar Woohyun memegang tangan bomi.

Bomi terdiam. Melihat Woohyun yg serius membuat Bomi mengangguk pelan.

Woohyun memeluk Bomi erat

"Saranghae Bomi-ya"

.
.
.

To Be Continue

Happy New Year Guys....

See U Again