BONCHAP 1

7K 583 27
                                    


   "Byul, ikut abang yuk?" ajak Bang Suho secara tiba-tiba saat gue dan dia lagi duduk di bangku taman belakang rumah.

Gue menoleh. "Kemana?"

   "Hm-- danau resto Abang?"

Sudut bibir gue tertarik lalu gue segera menganggukan kepala.

Kami pun pergi ke danau belakang Resto Bang Suho dengan menggunakan mobil.

Udah satu minggu semenjak gue keluar dari Rumah Sakit. Dan selama satu minggu ini pun hubungan gue dan Bang Suho membaik. Dia mulai banyak ngomong sama gue, dan perhatian.

Sama kayak di mimpi gue.

Sebelum keluar dari Rumah Sakit, gue emang sempet bilang kalau di mimpi, Bang Suho tuh suka banget ngajak gue ke danau nya. Dan gue pun masih ingat gimana reaksi Bang Suho saat denger itu, dia kaget lalu ketawa pelan sambil bilang. "Nanti Abang ajak kamu kesana."

dan itu pun terjadi.


Kini kita lagi di belakang danau, duduk berdua di tanah yang beralaskan rumput.

Mata gue memandang menerawang kearah danau, berbeda dengan Bang Suho yang lagi natap langit.

Gue masih ingat, di mimpi, gue sama Bang Suho pun duduk disini.

Dan disini pun, tempat gue melihat Bang Suho dan Jin Gi waktu di mimpi.

   "Dek,"

Gue menoleh. "Iya?"

   "Kamu-- em, udah baikan sama Jaehyun?"

Pertanyaan Bang Suho membuat gue tersentak. Gue inget kalau gue belum ketemu Jaehyun sama sekali semenjak gue sama dia berantem waktu itu.

Jaehyun itu, pacar gue. Cowok berlesung pipi yang selalu bikin gue ketawa. Nyaman rasanya kalau sama dia.

Apalagi dia itu orangnya pengertian banget. Dan sabar kalau ngadepin gue yang sifatnya masih suka kekanak-kanakan.

Gue menggeleng. "Belum. Adek aja belum ketemu Jaehyun."

   "Selama kamu koma, dia gapernah lupa buat jenguk kamu. Terus nemenin kamu, berharap kamu bangun. Abang suka gak tahan kalau liat dia udah pake baju mahal, tapi pas abis keluar dari ruang kamu-- dia nangis sampai bajunya tuh sedikit basah.

   "Abang sih ya kalau baju basah kena air mata gitu pasti Abang buang. Gak tau deh si Jahe kayak gimana." Lanjut Bang Suho.

Gue malah tertawa. Membuat Bang Suho mengernyitkan alis lalu bertanya dengan bingung. "Kok ketawa sih?"

   "Abisnya Abang lucu. Perhatian tapi songong gitu, haha."

Bang Suho melengos. "Abis ini mau Abang anter ke Jaehyun?"

   "Gak usah. Kan rumahnya cuma beda tiga blok sama kita. Adek bisa naik sepeda."

Bang Suho natep gue sendu. "Jaehyun pindah, Dek."

   "Huh? Pindah kemana?"

   "Ke kayangan, hahaha."

Ngeliat Bang Suho ketawa sampai megangin perut karna abis ngerjain gue, gue langsung mukulin dia pelan sambil ngomel. "Ish, Abang nih ya!"

Bang Suho ngaduh dan pura-pura kesakitan banget. Ngebuat gue berhenti mukulin dia tapi mulai nonjokin dia.

Kesel abisnya.

   "Eh, Dek ampun! Jahe beneran pindah, ke apartemen. Gak jauh banget kok dari rumah, ampun! Berenti please!"

Gue berhenti nonjokin Bang Suho. "Kenapa dia pindah? Pantes aja aku gak ketemu dia."

   "Gak tau. Mungkin rumahnya udah luntur emasnya kali? Hehe."

Gue mencebikkan bibir. "Ga lucu!"

Kita pun diem. Saling sibuk sama pikiran masing-masing.

Sampai suara Bang Suho menginterupsi gue. "Dek?"

   "Apa lagi?"

Bang Suho garut tengkuk nya yang gue rada ga beneran gatal. "Abang.. Abang mau minta maaf."

   "Minta maaf buat apa?"

   "Selama ini Abang cuek sama kamu. Abang terlalu sibuk sama diri sendiri. Maafin Abang ya?"

Gue menatap Bang Suho kaget. "Abang serius minta maaf?"

   "Iyalah serius. Mau Abang beliin jet kayak Princess Disney biar Adek percaya kalau Abang tuh serius?"

Gue menjitak kepala Bang Suho. "Princess Disney gak ada yang pake jet. Paling banter cuma kereta kuda tau!"

   "Kan yang special Princessnya, beda. Kayak kamu."

Mata gue berbinar. "Aku special?"

   "Iya. Tapi kamu versi buluknya."

   "Ish Abang, cekik nih!"

   "Waa ampun!!"

________

Ngerti ga apa yang aku 'kasih tau' di part ini?

Yash, Jaehyun itu pacar Byul. Bukan kembaran Byul😂

Wkwk.

Okei, bonchap berikutnya soon ya.

Papay~

Abang X Suho ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang