Finally, cerita broken home udah sampe ending setelah berbulan-bulan di gantung ceritanya kaya jemuran.
Sebelumnya aku mau berterimakasih yang sebesar-besarnya buat para readers yang setia baca cerita ini sampai ending dan luangin waktunya untuk baca cerita yang jauh dari kata sempurna ini.
Terimakasih juga buat para readers yang memberikan vote, komen, saran dan kritikannya untuk cerita ini.
Honestly, aku sering banget bacain komen-komen dari kalian dan selalu bikin aku jadi semangat nulisnya. Suka senyum-senyum sendiri juga baca komenan kalian, you guys really made my day! 🖤
Tanpa kalian semua, mungkin cerita ini nggak akan jadi 'apa-apa'.
Tapi cerita ini belum benar-benar selesai karena masih ada epilog yang lagi aku buat. Soo, jangan di hapus dulu ya cerita ini dari library.
Aku juga mau kasih tau kalau sekarang aku bakal fokus buat lanjutin cerita regret dan unsteady. Promosi dikit gapapa kali yaa, hehe.
Buat kalian yang mau tau kaya gimana ceritanya, langsung aja cek works aku yaaa..
Lot of love,
adel
KAMU SEDANG MEMBACA
Broken Home
Teen FictionAnak manapun pasti tidak menginginkan orang tuanya berpisah, sama halnya dengan Rachel. Rachel juga tidak menginginkan orang tuanya berpisah, tapi takdir berkata lain. "I'm just a daughter and my life is nightmare." [COMPLETED] Copyright © 2016 by P...