17. Semoga Ini Mimpi (1)

1K 68 25
                                    

Tidak ada perasaan senyaman hari ini. Hari ini libur Nasional dan Anin masih nyaman bergelung dalam pelukan Candra yang menemaninya sejak tadi malam dirumah. Anin tak mau tidur dikamarnya selama Ayahnya dirumah sakit.

Anin dan Candra tertidur di kasur lipat yang berada di ruang keluarga setelah menonton film. Anin menggeliat, lalu berbalik dan segera memeluk Candra.

 Anin menggeliat, lalu berbalik dan segera memeluk Candra

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Morning." sapa Candra dengan suara seraknya. Suara khas bangun tidur.

Anin tersenyum kecil, "Morning. Mau sarapan apa?"

"Apapun yang lo suka gue makan." jawab Candra. Anin melepaskan pelukan Candra dan beranjak.

📖

Candra sedang sibuk dihadapkan nasi goreng seafood kesukannya. Masakan Anin selalu enak di mulutnya.

"Besok ada seminar lagi di kampus lo. Gue di undang." kata Anin.

"Ya udah besok kita pulang bareng, tapi ga janji ya. Ada laporan yang harus gue kerjain." balas Candra, Anin mengangguk.

Anin tersenyum tipis. "Ga usah maksa, gue bisa pulang pake ojek online."

"Okey. Kita ke rumah sakit ya, kasian Bunda." ajak Anin

"Okey. Sebelum ke rumah sakit kita beli dulu soto ayam Madura ya."

"Buat siapa?"

"Buat Bunda lah. Bunda kan suka soto ayam Madura."

"Lah iya juga."

"Bego sih jadi anak."

"HEHEHEHEHE. Lo se-hits apa sih? Kok anak kampus gue tau lo?"

"Hits banget pokoknya."

"Sombong bener dah."

"Emang kenapa?"

"Cuma ya kalau di kantin aja sering ngedenger nama lo disebut anak-anak."

"Ohh gitu yaa. Apa kata mereka?"

"Lo pacaran sama Sesil di belakang gue. Dan mereka ga tau kalau gue pacar lo." Anin tersenyum miris.

Candra menaruh sendoknya, lalu mengambil tangan Anin.

"Hey, i love you. Gue masih disini sama lo. Ga usah percaya apapun yang orang bilang. Itu cuma gosip."

"I know. But I'm scared."

Confused #2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang