My Cat Family/JJP [√]

Kubawa mereka pulang

Jaebum's POV

Aku pergi ke petshop milik Jackson.. Ya Jackson selain memiliki klinik, ia juga meliliki petshop. Tapi tentu saja petshop ini berbeda dengan petshop hewan non hybrid.

Disini ada berbagai jenis barang-barang. Mulain dari baju aksesoris, baju, makanan, tempat tidur dll. Oh iya tempat tidurnya hanya untuk hybrid kecil seperti rubah, musang atau rakun. Karena untuk hybrid besar mereka bisa memakai peralatan manusia.

Aku membeli makanan dan vitamin untuk anak-anak kucingku. Lalu, beberapa baju lucu, aksesoris dan peralatan penting lainnya.

Aku akan membiarkan Jie tinggal di kamarku agar bisa merawat anak-anaknya dengan nyaman dan tak terganggu olehku.

Untuk sementara aku akan tidur di kamar kerjaku, jadi aku bisa dengan mudah mengerjakan tugas-tugasku selama aku cuti beberapa minggu ini.

Aku melihat sebuah kalung lucu disana.. Kalung ini berbeda dengan yang kuberikan pada Jie dulu. Ini terbuat kulit dan bandul yang terbuat dari perak berwarna pink dan biru.

Sepertinya lucu jika kedua anak kucingku memakai ini.. Ah nanti saja jika mereka sudah cukup besar.

Dengan cepat aku kembali ke rumah dan menyiapkan barang-barang yang sudah aku beli tadi.

Setelah kurang lebih satu jam aku membereskan rumah. Aku kembali ke klinik untuk menjemput Jie dan anak-anak.

Saat aku masuk, pemandangan tak biasa menyambutku. Sepupuku Yugyeom sedang menggendong salah satu anakku.

"YAH !!"teriakku membuat Jie yang dalam bentuk kucing dan Yugyeom menoleh.

"Ah Hyung !!"
"Meoongg!" Ucap mereka bersamaan, Jie memang masih malu-malu berbicara dengan menggunakan bahasa manusia selain diriku.

"Apa yang kau lakukan ??" Tanyaku, ia terkekeh.

"Hyung.. anakmu sangat lucu-lucu. Apalagi yang ini!" Ucapnya sambil memeluk kucing mungil itu dengan gemas.

"Yah!! Hati-hati dia masih baru lahir!" Jujir aku sangat panik dan takut jika ia sampai kenapa-napa.

"Oh iya Hyung.. siapa namanya ??" Tanya Yugyeom mengusap-usap telapak kecil berwarna pink.

"Nama??"
Astaga !! Aku lupa memberi mereka nama !!
Aku melirik Jie yang sedang menatapku lembut..

"Ehh siapa ya ??"

"ASTAGA HYUNG !! JADI KAU BELUM MEMBERIKAN MEREKA BERDUA NAMA ?? KAU INI AYAH MEREKA !! BAGAIMANA CARAMU MEMANGGIL ANAKMU SENDIRI!!" aku memutar mata.

"Okay okay sorry .. aku lupa ! Dang bisakah kau tidak teriak ?? Ia sedang tidur !"

"Akus sedang bingung Gyeom-ah.. aku tidak tahu seperti nama yang bagus.. jika kau punya ide.. tolong beritahu aku.."

"Ah Hyung kau ini payah! Haha okay baiklah sebentar eumm..."Yugyeom terlihat berpikir.

"Mereka berdua berjenis kelamin perempuan dan laki-laki kan Hyung ??" Um kalau tidak salah Jackson tadi berkata begitu.

" Emmhh bagaimana jika yang laki-laki kita beri nama Hyunjin ? "

"Arti nama Hyung Jin juga bagus Hyung!.. dan untuk yang perempuan agar lebih mudah tinggal di balikan saja..Jin Hyun ??"

Aku menatap Jie, ia mengangguk setuju.

"Oh iya dan jangan lupakan nama marga-mu hyung.."

Yugyeom menaruh kembali Jin Hyun di dekat Jie "naahh kucing kecil jadi nama kalian adalah si kecil Im Hyunjin dan Im Jin Hyun!! Nama yang bagus untuk anak-anak lucu seperti kalian !"

"Jie Hyung..selamat atas kelahiran anakmu ya !!! Aku tak sabar ingin melihat keponakanku tumbuh menjadi anak-anak yang manis dan tampan !"

"Aku juga menunggumu kembali ke bentuk manusia !" Yugyeom tiba-tiba membisikan sesuatu pada Jie lalu berkedip.

"Hyung.. aku pulang dulu ya.. kasian Eomma katanya sudah capek!" Aku mengangguk.

Setelah Yugyeom pulang , aku menghampiri Jie.

"Sayang.. kau baik saja ??" Tanyaku saat duduk di dekatnya. Jie bangkit dari duduknya dan naik kepangkuanku. Ia menggesekkan kepalanya ke dadaku.

"Aku tak apa Master .. aku senang kau menepati janjimu dengan tidak pergi ke terlalu lama"

"Tentu saja sayang.. aku tidak akan bohong padamu" ia mengusapkan hidungnya ke tanganku.

"Hahaha.. hidungmu basah sayang..apa kau flu ?? Ew" godaku dengan nada bercanda. Ia mengibaskan ekornya ke wajahku.

"Ahahah bercanda sayang.. nora juga sering begitu dan ia baik-baik saja"

"Habisnya Master malah bercanda disaat aku sedang serius !!" Ia memunggungiku dan tak mau melihatku .

"Ayeee ada yang ngambek hihi" aku memeluk tubuh kecilnya dari belakang. Ia tidak menolakku dan hanya diam saja.

Kami berdua menatap anak-anak kucing yang masih asik tidur di atas ranjang. Mereka sangat lucu. Perlahan mereka membuka mata kecilnya dan mengeong. Sepertinya mereka mencari sosok ibunya.

"Master..lepaskan dulu , anakku mencariku!!" Aku perlahan melepaskan diri.

Hyunjin dan Jin Hyun segera berjalan mendekati Jie, walaupun pelan karena mereka belum cukup kuat..

"Master ?!" Panggil Jie, aku menoleh.

"Hyunjin dan Jin Hyung bilang mereka lapar!"

"Ah begitu.. bukankah mereka makan darimu ??" Tanyaku.

"Tapi aku tak mau melakukannya disini..aku malu Master !" Ah jadi seekor kucing hybrid malu jija menyusui di klinik ??

"Okay baiklah kita pulang sekarang ??" Jie mengangguk.

"Okay baby..i'll take you home !"
"Kittens !! Lets go home !!"

-----
🎉🐱🐱