Takada Kenta #17. Learning

590 129 42
                                    

requested by FairyKiimm + Laucecill

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

requested by FairyKiimm + Laucecill

**

Kau tahu mengapa aku mempelajari itu?

**

Cafè

"Jadi, belajar apalagi kau?"

Pertemuanmu dengan Takada Kenta, pacarmu selalu dimulai dengan pertanyaan ini.

Maklum saja, pacarmu ini memang suka mencoba hal baru. Ia suka belajar sesuatu. Bukan akademik, sih, tapi lebih kepada hal hal diluar akademik.

Seperti belajar bahasa Inggris, bahasa Spanyol, belajar gitar, taekwondo, drum, piano, dan hal-hal lain semacam itu.

"Ehehe tahu saja kau. Akhir-akhir ini aku tertarik belajar menulis lagu. Percaya tidak kalau aku bisa melakukannya?" tanya Kenta.

Lelaki itu menangkupkan kedua tangannya di sisi samping wajahnya dan mengedip-kedipkan matanya kearahmu.

Kamu menghela nafas pendek dan ikut melakukan hal yang sama dengan Kenta, menangkupkan kedua tanganmu di depan telingamu.

"Tidak, tuh," godamu.

Mendengar itu, Kenta melipat bibir bawahnya memandangmu. Merajuk, seperti biasanya.

"Aku serius, tahu," ucap Kenta, lalu menggembungkan pipinya setelahnya.

Kamu terkekeh. Sebentar kemudian, kamu menyeruput segelas coklat panas di hadapanmu dan kembali melihat kearah Kenta.

"Iya iyaa. Lagipula.. dapat ide darimana kau hingga terpikir untuk belajar menulis lagu?" tanyamu.

Kenta kembali melakukan hal yang sama seperti tadi, lalu tersenyum lebar menatap lurus matamu.

"Mau tahu?"

Kamu mengangguk cepat. Tentu saja, kan kamu yang menanyainya tadi.

Alih-alih menjawab, Kenta malah mengedipkan sebelah matanya padamu sembari tersenyum khas.

"Apa sih, cepat beritahu aku," ujarmu.

Bukannya berdebar, kamu malah menimpuk wajah pacarmu itu perlahan dengan notes kecil milikmu. Alhasil, lagi-lagi lelaki itu melipat bibir bawahnya.

be you | pd101 s2 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang