"Aku gadis bisu, yang telah lancang mencintai pangeran sepertimu"
Hinata melihat jam di dinding
22.30
Hinata terlihat gelisah
Bagaimana tidak gelisah, ini sudah setengah sebelas. namun ibu nya Tsunade. belum pulang hingga sekarang.
Hinata sudah menghubungi Tsunade berkali-kali. Namun nomor ibu nya tidak aktif.
'Kami-sama, tolong lindungi Kaa-san. '
Doa Hinata kepada Kami-sama.
Ceklek
Hinata berlari menuju pintu keluar. Di sana dia melihat Tsunade memasuki rumah.
Hinata berlari menuju Tsunade dan langsung memeluk nya.
"Oh astaga, Hinata "
Tsunade mengangkat wajah Hinata. Air mata Hinata telah membasahi pipi nya.
"Ada apa? Kenapa menangis?" Tsunade menghapus air mata Hinata.
"Kau mengkhawatirkan kaa-san?" Tanya Tsunade.
Hinata mengangguk
Tsunade kembali memeluk Putri angkat nya itu.
"Maafin kaa-san karna membuat Hinata menangis. Kaa-san baik-baik saja, jangan menangis lagi ya?"Hinata mengangguk dalam pelukan Tsunade.
********
Hinata berjalan memasuki sekolah nya. Seperti biasa, Hinata berjalan sambil menunduk.
Dan seperti biasa pula, Semua siswa maupun siswi menatap Hinata jijik.
Bruk
Hinata terjatuh, sepertinya Hinata menabrak seseorang.
"Kau bodoh, hah?" Bentak pria yang Hinata tabrak
Hinata masih terduduk di lantai.
Deg
Hinata terdiam kaku saat mendengar suara ini.
Ini adalah suara pria yang dia cintai.
Dengan perlahan Hinata mengangkat kepala nya melihat orang tersebut.
Deg
Jantung Hinata berdetak sangat cepat.
Dia Uchiha Sasuke
pria yang dia cintai nya kini ada di hadapan nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Mute Girl (TAMAT)
FanfictionTAMAT ▶BACA CERITA INI BAIK-BAIK◀ ▶AREA PENGGEMAR SASUHINA◀ ▶YANG MERASA CERITA INI GAJE, SILAHKAN MENJAUH◀ Aku, Hinata. Gadis bisu yang lancang mencintai pria tampan sepertimu. Aku, Hinata. Gadis bisu yang menunggumu untuk mengingat tentangku. Ten...