"Semua ini tentang Hinata. "
"Lagi pula dulu kau sering pergi kepanti asuhan itu, Sasuke. Kau tidak ingat?"
Sasuke mengacak rambut nya
Ucapan Naruto terus tergiang di kepalanya
Apa maksud Naruto?
Dia sering pergi kepanti asuhan?
Sasuke mengarah kan mata nya kearah kursi tempat Hinata duduk, dan di samping nya terdapat anak baru yang bernama Sai
Sasuke berdecak kesal saat melihat jarak Sai dan Hinata sangat dekat, bahkan sesekali Sai mendekat kepalanya di telinga Hinata, seperti membisikan sesuatu. hingga membuat pipi Hinata memerah
Tunggu?
Apakah Sasuke cemburu?
Ada apa denganmu Sasuke?
'Kau bahkan tidak mengenal gadis bisu itu? Tapi kenapa aku kesal melihat kedekatan mereka?' Batin Sasuke
Sasuke memegang dada nya
Ada rasa tak rela saat Hinata dekat dengan laki-laki lain.
"Sial" Umpat Sasuke
Sasuke berusaha kembali fokus ke guru yang sedang menulis di papan tulis.
Namun, lagi-lagi mata terarah ke arah Hinata dan Sai.
•
•
•"Hin-chan kau bahkan masih sangat cantik ketika sedang serius"
Sai menggoda Hinata yang sedang mencatat tulisan di papan tulis.
Hinata menatap sekilas Sai
Rona merah mengalir di pipi nya.
Hinata menulis sesuatu di sebelah buku kosong, lalu menunjukannya kepala Sai.
'Sai, belajarlah'
Sai membaca tulisan Hinata.
Namun, yang di lakukan Sai tetap tersenyum kepada Hinata.Dan itu membuat Hinata semakin gugup.
Sai menatap sekilas tempat duduk Sasuke.
Dia melihat Sasuke sedang berdecak kesal
Sai menyeringai
Sai tau bahwa dari tadi Sasuke sedang menatap Hinata.
"Bahkan di kondisi lupa ingatan, matamu masih tertuju pada Hinata" Ucap Sai sangat pelan
•
•
•
•
•Bel pulang sudah berbunyi 20 menit yang lalu, Semua murid telah pulang kerumah masing-masing.
Namun Sai masih berada di sekolah ini. Dia menatap Sasuke dan ke 3 teman Sasuke yang sedang duduk di lapangan basket.
Sai menghampiri Sasuke
"Hay" Sapa Sai saat telah sampai di hadapan Sasuke dengan senyum palsunya.
Sasuke, Naruto, Kiba dan Shikamaru menatap datar Sai.
"Salahkah aku menyapa kalian?" Sai masih bertahan dengan senyum palsu nya.
"Apa maumu?"
Kiba yang biasanya ceria, kini berucap ketus terhadap Sai.
"Tidak penting sih. Hanya ingin menyapa teman lama....
Sai menatap Sasuke
Senyum palsunya hilang, terganti kan dengan tatapan datar.
"----Lama tidak bertemu ya, Sasuke? Bagaimana kabarmu? Aku dengar, tak lama aku pergi dari panti asuhan kau mengalami kecelakaan? Itu benar?"
Sasuke menatap dingin Sai
"Sai? Kau Sai bukan?"Tatapan datar Sai kini kembali tergantikan dengan senyuman palsu.
"Wahh, Sasuke mengingatku ya? Senangnya. Padahal kenangan kita dulu tidak terlalu banyak....
Sasuke masih menatap dingin Sai.
Tanpa membalas ucapan Sai"---Tapi, kenapa kau tidak mengingat, Hime ya? Aku masih ingat dulu kau dan Hime, Jika sudah saling bertemu tidak pernah terpisah kan"
Sai mengedipkan mata nya, lalu pergi dari hadapan Sasuke.
•
•
•
•
•Sai berjalan menuju parkiran
Seringaian nya tak pernah hilang dari tadi
Sai masih ingat tentang ekspresi Sasuke saat Sai menyebutkan nama Hime
Terlihat raut wajah Sasuke yang terkejut, Dan itu cukup membuat Sai terhibur.
Langkah Sai terhenti
Di sana, Sai melihat Menma sedang menyandar di mobil nya."Apa yang kau lakukan di sini?" Ucap Sai dengan senyum palsunya.
"Lama tidak bertemu ya, Sai. Aku tidak menyangka kau bersekolah si sini, dan lebih mengejutkan nya lagi kau mengenal Hinata"
"Jangan dekati Hinata lagi, Menma. Hinata bukan mainan. Jangan jadikan dia sebagai target mu" Sai menatap tajam Menma.
Menma tertawa sinis
"Bagaimana jika aku mengatakan, aku mencintai nya? Apakah itu ada masalah?"Sai tersenyum Sinis
"Cinta? Orang sepertimu tau apa tentang cinta? Kau iblis, Menma. Dan tidak ada kata cinta di hati iblis "Sai memasuki mobil nya
Meninggal kan parkiran sekolahMeninggalkan Menma yang tersenyum licik.
Untuk kalian yang baca cerita gaje.
Makasih bangettttttttttt
Sengaja di buat pendek
Ini untuk 2 Part loooOiya
Kayaknya mulai besok akan lama apdatenya.Sama minta pendapat ni
Tentang ada yang aneh ato apalah itu di ceritaku.See you
Vote and comment ya
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Mute Girl (TAMAT)
FanfictionTAMAT ▶BACA CERITA INI BAIK-BAIK◀ ▶AREA PENGGEMAR SASUHINA◀ ▶YANG MERASA CERITA INI GAJE, SILAHKAN MENJAUH◀ Aku, Hinata. Gadis bisu yang lancang mencintai pria tampan sepertimu. Aku, Hinata. Gadis bisu yang menunggumu untuk mengingat tentangku. Ten...