Sebelum baca part ini siapkan kantong muntah dulu ya hehe...
ArianaGrande
❤12978 Likes
ArianaGrande Favorite place with favorite human #Akhirnyaa
view all comments....
Martingarrix ariana cancii bangetss sih
MatthewEspinosa alay lu banci @Martingarrix
Garrixers berani berani nya kaka ngatain abang kami , kaka kali yang banci @MatthewEspinosa
MartinGarrix nah kan lu buat adek gue jadi marah @MatthewEspinosa
MatthewEspinosa anjirr sorry @MartinGarrix @Garrixers
Justinbieber tampang kayak martin aja ada fans club nya masa lu gakk @MatthewEspinosa
MatthewEspinosa Otw buat 🙌🙌🙌
MartinGarrix Atas gue goblog
Justinbieber atas gue jelek
Kyliejenner atas gue kesayangan gue
Justinbieber bawah gue _______
ArianaGrande maaci @Maringarrix || makan bang @Justinbieber
Gue langsung mengerti apa yang di maksud dengan comment Ariana , jadi gue tidak melanjutkan aktivitas main handphone dan langsung melahap cheese cake yang Ariana beli.
"Enak gak?" Tanya Ariana
Gue cuma menganggukan kepala.
"Aku tinggal dulu ya."
"Yoi."
Ketika ariana kembali ke ruang nonton a.k.a tempat tadi kami duduk berdepan-an, gue kaget dengan penampilan Ariana yang terlalu kebuka.
Dia menaiki meja rias dan mulai ngaca tapi anehnya, model dia ngaca itu gak biasa.
Tiba-tiba Ariana langsung memanggil gue, gue yang daritadi memandang lekat ariana sontak kaget.
"Apa?"
"Aku cantik?"
"Cantik kok, semua cewe cantik mana ada cewek ganteng." Jawab gue sambil cengengesan.
"Aku serius."
"Iya."
"Kamu pasti bakalan suka." Kata ariana sambil turun dari meja rias nya dan kemudian berjalan cepat menuju ke arah gue tempat gue duduk.
"Suka ap_____"
Gue belum selesai ngomong, Ariana langsung mencium bibir ku dengan ganas, gue yang kaget tak sempat melawan.
"I love you, justin."
Gue masih bingung, kenapa ariana melakukan itu? Tapi sebagai cowok normal gue menikmati ciuman itu.
Setelah ngomong, Ariana langsung mencium bibir ku dengan lebih ganas sampai-sampai posisi gue berubah yang tadi nya duduk jadi terbaring disofa.
"Ariana." Panggil gue
"Shut up prince."
"Eh anjing, kenapa lu main nyosor nyosor aja sih? Lu pikir gue apaan hah? Jadi lu menolong gue itu pamrih gak ikhlas, dasar murahan."
Ariana yang posisi nya diatas gue mencium leher gue, dia gak peduli dengan kata gue barusan.
"Ariana please udah." Kata gue dengan nada lemah karena gue sudah mulai horny.
"Ariana gak mau." Katanya,setelah itu ia langsung meng-gigit leher ku dengan pelan.
"Sakit bego, awas lu berat nih." Kata gue.
"Gak mau."
"Gue bilang awas."
"Gak mau."
Gue langsung mencium bibirnya dengan dengan ganas, kemudian gue langsung mengubah posisi gue yang tadinya baring jadi duduk.
Setelah posisi gue dan Ariana berubah, gue langsung pindah sofa.
"Makasih Ariana, gue nikmatin kok."
"Kalau kamu mau, kita akan melakukan nya lagi "
"Gak makasih, simpan virgin lu buat cowok lu aja."
"Kamu cowok aku."
"Bukan."
"Cowok aku."
"Lah nyolot ini orang, yaudah aku cokiber deh."
"Cokiber?"
"Cokiber itu Cowok kita bersama." Jawab gue sambil tertawa ngakak, sampe terpingkal-pingkal, tapi setelah gue melihat ke arah ariana, dia gak ketawa.
"Gak lucu ya? Yaudah lu pake pakaian yang pantes dong, cuaca panas tapi ac di hotel ini kelewatan dingin, mending pake hoodie atau apa kek."
Ariana mengangguk dan langsung masuk ke kamar mandi untuk mengganti bajunya.
"Oh ya, makasih ariana maaf gak bisa lama-lama tadi." Teriak gue.
👹👹👹👹
Sudah hampir pagi, gue gak bisa tidur akibat terlalu memikirkan kejadian kemarin. Sejak semalam tadi gue emang gabut banget, kegiatan gue kalau gabut ya paling cuma minum kopi sambil balas chat orang yang minta chatnya dibales.
Teruntuk Kylie, tenang aja, gue gak tidur bareng Ariana. Gue tidur di sofa sedangkan Ariana tidur di tempat tidur hotel dengan menggunakan pakaian dalam yang warnanya senada, dan yang paling gue heran nih dia hanya menutup bagian daerah bawah aja dengan selimut, emangnya dia gak kedinginan? Lah bodo amat.
👹👹👹
Siang hari, 14.32 PM.
Gue dan Ariana sedang makan di resto hotel, jangan tanya siapa yang bayar semua makanan di resto itu, bukan gue yang bayar melainkan ariana.
Ketika kami sedang lahap-lahapnya makan, Ariana langsung meminta izin meminjam handphone gue.
"Oh yaudah tuh ga pake pengaman kok."
Entah apa yang Ariana lakukan dengan handphone gue, gue tidak peduli.
"By the way makasih loh, enak banget makanan nya, habis makan gue langsung balik ya."
"Iya, aku senang kalau kamu senang, nih handphone nya." Kata Ariana sambil meletakan handphone gue tepat di depan gue.
Setelah itu, keadaan kembali sunyi, kami sibuk dengan aktivitas memakan makanan di resto hotel.
Setelah selesai makan gue pamit pulang ke Ariana.
👹👹👹
Bukan nya pulang gue malah singgah ke game center untuk bermain dota, tapi sebelum gue masuk di game center, gue membuka aplikasi chat.Mama apa kabar? Maafin sikap justin ya, justin ada di pihak mama kok tapi maaf justin ga bisa hadir di persidangan.
Kemudian gue langsung mengirimkan pesan itu ke mama.
Setelah itu, gue berniat mengirim chat ke Kylie tapi setelah membuka list chat kok nama Kylie gak ada, terus pas gue bolak balik di list contact nama kylie juga gak ada.
Gue berpikir mungkin aja aplikasi nya lagi error, jadi gue memutuskan main game dulu setelah itu mengembalikan nama Kylie di kontak.
Yeyyyy akhirnya nextt leave a comment ya all vote juga ya hehe..
KAMU SEDANG MEMBACA
GAMERS
FanficKisah cinta seorang gamers yang absurd tapi cuek. Biar ga bingung Kalau di judul cerita pake [kylie] berarti itu kylie pov dan kalau di judul cerita pake [justin] berarti justin pov begitupun dengan tokoh lain. HAPPY READING GUYS