[ coмpleтed ] "Kamu bisanya bikin anak doang ga bisa ngurusnya!"
.
.
.
.
.
WARN! Jauhkan dari ibu ibu hamil onlen
[OTW Revisi, authornya lagi males T..T]
Entah kenapa kak Baekhyun mendadak jadi Dilan ga jelas macem gini ? Kesambet setan ?
"Lagi tren banget ya jadi Dilan kw ?"
"Mau jadi Milea ?"
"Emang kakak pernah nonton atau baca ?"
"Enggak..."
"Sama..."
Ok
"Garing kak."
"Hargain dikit kek lelucon gue, seribu dua ribu kek ato goceng gitu." Protes kak Baekhyun ga terima.
Emang dia tadi ngelawak ? Kok gue ga sadar ?
"Kalo semisalnya lo suka Sehun, kejar aja Frey. Kalo lo ditolak, dateng aja ke gue. Gue bakal selalu ada buat lo. Dan gue cuma mau bilang, jangan sampai lo terjerat hubungan sama Chanyeol. Jika lo sama dia, hidup lo ga bahagia Frey."
"Kak cinta antara saudara itu terlarang."
"Lo adek angkat mereka kan ? Ada hubungan darah ? Enggak kan ?."
Gue emang adik angkat dari mereka, tapi apa gue punya hak untuk pacaran sama mereka ?
"Jadi pacar gue, maka lo akan gue buat bahagia selama lamanya."
Gue langsung nengok ke arah kak Baekhyun dengan tatapan ala ala jungShock. Kak Baekhyun ngelindur kali ya dan tatapannya masih berfokuskan kearah depan tanpa nengok ke gue.
"Dor!"
"Assalamualaikum !!!!" Gue kaget hampir kejungkal kebelakang gegara Bu Hani ngagetin gue.
Loh kok (?)
Apa itu cuma mimpi ? Aku dimana ? Aku siapa ? Kenapa ada Bu Hani, Jungkook dan teman teman yang lain. ?
"Ngelamun aja ? Mikirin utang ?" Tanya Bu Hani yang kemudian disambut oleh tawa anak anak receh di kelas.
"Ga lucu gausah ketawa, masalah serius ini." Bu Hani marahin anak anak yang ketawa tadi. Sekejap kelas menjadi sunyi kek kuburan.
"E.. Enggak bu..." Gue geleng geleng sambil senyum senyum malu ke arah Bu Hani.
"Jangan ngantuk di kelas saya ! Nanti kalo kamu ngantuk, saya jadi ikut ikutan."
Semua anak anak langsung sweatdrop karena perkataan Bu Hani. Memang super sekali guru guru di sekolah ini.
Engg.. Jadi itu semua mimpi ? Beneran mimpi ?!
"Aaaaaaa akuu senang sekaliiii~" Teriak gue ga tau keadaan. Sekelas mendadak hening dan Bu Hani natap gue kebingungan.
"Freya sehat?"
"Walafiat Bu!!!" Gue langsung balik duduk dan senyum kebahagiaan sampe sampe Jungkook bingung sama kelakuan gue.
"Frey, lo habis ngelamun langsung kesurupan ?!" Gue jitak pala Jungkook sambil senyum.
"Menurut lo hahahaha..."
"Bu Freya kesurupan!!!!" Semua anak anak langsung mundur seribu langkah menjauhi gue.
Bu Hani udah baca baca mantra sambil bawa botol air minum. Gue sadar dan akhirnya lari keluar kelas untuk jauh jauh dari Bu Hani yang siap siap menyemburkan air dari dalam mulutnya.
"Tolong gueee!!!!" Gue teriak teriak melewati koridor, sabodo teuing mau ke ganggu apa kaga sama suara gue yang penting gue bisa lari dari Bu Hani.
.
Gue, Eunha, dan Sowon sekarang udah ada di cafe deket sekolah. Ini hari jadian Sowon sama orang yang namanya kakanda Jin. Entah siapa namanya, tapi Sowon biasa manggil dia Kakanda Jin.
"Won, lu anniv yang keberapa ?"
"10 tahun.."
Byuuurrrr...
Gue sama Eunha yang tadi minum barengan langsung nyembur air ke mukanya Sowon.
"Eh maap maap, sori ga sengaja Won." Ya habisnya, pacaran udah 10 tahun aja, sedangkan umurnya Sowon aja masi 17 an.
"Lo jadian waktu umur 7 tahun ?!" Tanya Eunha ga nyelow.
"10 bulan kali." Jawab gue ga percaya sama jadian nya si Sowon.
"Kita jadian umur 7 tahun tapi Kakanda Jin udah berumur 24 tahun dan saat dia berumur 31 tahun, dia bakal nikahin gue." Mata Sowon udah bersinar terang menyinari dunia mengalahkan jidatnya Sinb.
"Wah, eta terangkanlah lu sama dia terpaut 7 tahun woe. Masi bocah sd bau upilnya Jadi aja main pacar pacaran."
"Daripada lu badan kek upil pacaran 5 jam aja ga sampe." Sindir Sowon yang ngena langsung ke hati Eunha.
"Terdengar suara kratak kratak auu" Tambah gue, tapi gue yang dijitak sama Eunha.
"Sakit goblok!"
"Sakitan ati gue." Eunha ngedrama pura pura nangis. Ga sekalian pura pura mati ae ?
Beberapa lama kemudian makanan dan minuman yang dipesen Sowon datang.
Gue dan Eunha hanya bisa melongo melihat makanan makanan yang dipesan sama Sowon.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bener bener hari makan banyak inimah. Gue lihat si Eunha yang mulai makan Sushi dan gue juga ga mau kalah, Eunha kalo makan ga tau porsi sih.
"Makan sepuasnya anak anakku, tumbuhlah menjadi gadis dewasa yang cantik biar cepet dapet gebetan trus kasih gue PJ ganti."
Sowon udah kek emak emak yang memberikan nasihat kepada anak anaknya yang jomblo karatan ini.
