Beberapa bulan udah terlalui, Chanyeol udah melaksanakan Ujian dan semua bahagia.
Karena rusuh banget dah tu kalo Chanyeol belajar. Semuanya harus diem, ga ada yang boleh ngomong pake mulut.
Makan-pun ga boleh ada suara, mau nyalain tv kudu di mute dulu. Dengerin music harus vol 0, trus mau dengerin apaaa ?
"Akhirnyaa..." Teriak Chanyeol senang saat baru pulang karena UN-nya udah selesai. Semua ikut gembira, ya karena mereka udah bisa hidup normal lagi.
"Yok ntar malem BBQ-an!" Ujar Chanyeol bahagia dan mereka semua mengangguk semangat.
Kami akan membawa Freya, saat sudah kelulusan anak ke-2 mu.
Lalu bagaimana jika mereka menolak untuk berpisah ?
Jangan beritau, kami akan menjemput Freya tengah malam.
Bukankah ini sudah saatnya perpisahan ? Melihat keadaan rumah ramai dengan canda tawa Sehun, Chanyeol dan Xiumin yang hanya bisa geleng geleng jedukin kepala ngelihat tingkah laku adik adiknya itu.
Apakah dia akan mendapatkannya juga saat telah tinggal bersama keluarga aslinya ?
"Frey, lo nanti yang bikinin minuman ya. Sekalian ajak Sowon sama Eunh- Lo kenapa ?" Chanyeol yang tadinya cengengesan mikirin pesta jadi diem waktu ngelihat Freya yang hampir nangis.
"Salah lihat lo! Udah gue mau ngehubungin mereka dulu ya!" Jawab Freya sambil lari ke kamar.
Jangan lupakan Sowon dan Eunha saat mendengar berita fakta asli Freya. Mereka juga sangat terkejut bahkan Sowon udah sedia panci buat ngegaplok bapak Minho.
"Kenape kak ? Tytyd lo terbang lagi ?" Tanya Sehun yang daritadi juga bingung merhatiin Chanyeol bengong aja.
"Eh Cendol gue ngomong sama lo!" Sehun mulai kurang ajar sama kakaknya.
"Paan sih lo tiang! Sopan dikit napa sama gue."
"Peace lah bang, santai aja kalik."
-
Di sebuah café tempat ketiga orang absurb itu berkumpul dan tidak lain café yang ditempatinya adalah cafenya Mingyu.
Bersama sang pemilik café mereka sedang duduk di meja bundar, bukan. Mereka bukan mengadakan konferensi meja bundar kali ini.
"Bapak, ngapain disini btw. Hush hush, kerja sana lo!" Usir Freya begitu sadar bahwa Mingyu udah enak enak duduk di sebelahnya
"Yeu, gue yang punya ini café jadi santai kali. Tumbenan sekali kalian diem dieman gini, biasanya paling rame sendiri sampe sampe pelanggan gue pada protes ke gue." Sindir Mingyu
"Oh jadi kedatangan kita ngebawa masalah buat lo ?" Eunha mulai sensi.
"Saoloh enggak neng, tumben aja gitu kalian ga rame."
"Gue pengen jalan jalan teman." Ucap Freya yang berakhir di setujui oleh mereka, termasuk Mingyu. Dia ngotot ikut mereka jalan jalan.
Mereka memutuskan untuk pergi ke taman bermain kota yang katanya baru dibuka tahun kemarin :)
Mereka hampir ngehabisin waktu berjam jam di taman bermain itu sampai lupa kalo udah sore, takut dimarahin emak sambil bawa sapu buat nyuruh pulang. Mereka pun akhirnya memutuskan untuk kembali ke rumah Freya.
Diawali dengan pembukaan sang pembawa acara yang ga jelas dari seorang Park Chanyeol dan sekaligus orang yang menyelenggarakan pesta kecil kecilan ini.
Niatnya besok dia mau ngundang orang orang sekampung buat hadroh sekalian ngedatengin pak haji roma irama, katanya agar meriah. Tapi, niatannya semua itu hilang telah sirna saat Xiumin berceramah.
"Lo ga perlu ngun—"
"SSSSHHHTTT! Kakanda tau apa yang adinda akan bicarakan. Cukup cukup.." Ujar Chanyeol sambil naroh jari tengahnya di bibir Xiumin. "Hati hati kak, Kak Chanyeol habis garuk garuk pantat." Tambah Sehun sambil ketawa.
"Bibir gue udah ternoda dengan jari bau jamban afrika."
"Emang kakak tau bau jamban afrika gimana ?" Tanya Chanyeol penuh curiga. "Tau lah!" Jawab Xiumin mantap. "Kek gimana emang ?" Chanyeol makin kepo.
"Ya kayak bau lu!" Bukannya Xiumin yang menjawab, tapi malah Sehun yang menjawabnya. Ditendanglah pantat Sehun yang sedang PW jongkok sambil ngitungin rumput.
"Paan sih lo nyeth!" Sehun mulai jengkel.
"Eh eh lo berani ya sama majikan!" Chanyeol sama Sehun udah pasang kuda kuda buat berantem. "Apa lo apa, kebalik! Lo babu gue sat!" Sehun bersiap siap.
"Kak! Lo jadi wasitnya!" Ujar Chanyeol
"Oke oke!" Xiumin malah mengiyakannya
1...
2...
3...
"HYAAA!!!" Teriak keduannya. Namun naas, Chanyeol lah yang memenangkan pertarungan ini.
Hasil =
Chanyeol ngeluarin batu
Sehun ngeluarin gunting
"Nih! Barokah orang habis ujian ya gini nih!" Chanyeol bangga sambil teriak teriak. Malah dikira nggak waras.
-TBC-
KAMU SEDANG MEMBACA
Brother - OSH ✔
Fiksi Remaja[ coмpleтed ] "Kamu bisanya bikin anak doang ga bisa ngurusnya!" . . . . . WARN! Jauhkan dari ibu ibu hamil onlen [OTW Revisi, authornya lagi males T..T]
