8. Ruangan ber-AC

379 38 0
                                    

"Kau bisa bilang bahaya dari mana, padahal pesan tadi hanya berisi empat penjuru mata angin?" tanya Satya.

"Melihat angka-angka sandi dalam pesan itu," kata Sidin. "Sistem periodik unsur berkaitan dengan kimia. Sedangkan, kemarin ada bom dalam alarm yang kita rangkai. Orang yang bisa merakit bom, terlebih ke dalam integrated circuit (IC), sudah pasti punya pengetahuan kimia yang baik, di samping elektronika,"

"Jadi pesan ini ada kaitannya dengan orang yang memberimu komponen alarm kemarin (jumat)," Satya menarik kesimpulan. "Tapi nomornya beda dengan telefon di angkot kemarin lusa (kamis),"

"Ya," jawab Sidin. "Terakhir kali aku ketemu orang terminal itu, dia mengatakan kalau akan ganti nomor hp. Wajar nomornya beda,"

"Kau tidak pernah menyangka kalau orang terminal itu pelaku di balik rangkaian bom alarm? Padahal itu sangat jelas bagiku," Satya berpendapat.

"Kau tidak bisa menuduh tanpa bukti, Satya. Kalaupun dia adalah pelaku, ada hal yang janggal," ucap Sidin.

"Aih?"

"Pertama, orang terminal itu tidak mengatakan nomor hp nya yang baru padaku. Kedua, orang terminal itu jelas-jelas berasal dari Distrik Cikupa, bukan ibu kota," kata Sidin.

"Ada orang asing di ibu kota yang tahu nomor hp mu, Sidin," kata Satya. "Satu-satunya peluang dia tahu nomor hp mu adalah dari orang terminal asal Distrik Cikupa itu, entah bagaimana caranya. Siapa tahu, orang terminal yang kaumaksud adalah agen ganda,"

"Mana mungkin," Sidin menyangkal. "Dia adalah orang kepercayaan bos angkot Cikupa-Panongan,"

"Sifat seseorang siapa sangka," Satya mengingatkan Sidin, sifat asli seseorang tidak bisa ditebak.

"Jadi, dalam keadaan ini apa langkah yang akan kau ambil, Satya?" tanya Sidin.

"Pegang hp mu, beritahu aku kalau ada pesan masuk," kata Satya. "Sekarang pulang saja, sekolah sudah sepi,"

Ketika itu, Rasid (Ali Rasidin) sedang berada di salah satu gedung di ibu kota. Di sebuah ruangan terang ber AC, Rasid duduk di kursi yang nyaman, membaca koran.

Detektif Ichsan 2 : The Chain Explosives.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang