[COMPLETE, TERSEDIA DI GRAMEDIA, SEBAGIAN PART SUDAH DIHAPUS]Dongeng memiliki sisi gelap, terutama bagi mereka yang tak suka akhir bahagia. Mereka membuat dongeng sendiri.
Namanya Gleen Warren Rajendra. Tampan, jenius, introvert, cold, namun begitu...
Gadis berambut panjang itu sengaja mengurai rambutnya. Ia duduk di samping ranjang, mencoba high heels merahnya kemudian melirik jam tangan mungil berwarna hitam yang ia kenakan. Pukul 7 malam, masih ada waktu satu jam lagi. Malam ini, ia mengenakan dress hitam selutut, walaupun ia tahu bahwa laki-laki pujaan hatinya itu tidak akan suka melihatnya mengenakan dress pendek.
Ia menatap pigura yang berdiri di atas nakasnya, foto dua orang anak perempuan berusia 5 tahun dan 6 tahun. Anak kecil berusia 5 tahun itu mengenakan kalung dandelion, ia tertawa lebar menampakkan gigi putihnya, rambutnya dikuncir 1 menyisakan poni di kening. Gadis kecil itu mengenakan kaos berwarna putih dan celana jeans selutut. Di sampingnya, seorang gadis kecil berusia 6 tahun memegangi boneka teddy bear coklat. Rambutnya terurai indah dan senyumnya sangat menawan, walaupun senyum itu terlihat malu-malu. Ia mengenakan dress putih selutut.
Gadis itu mengambil pigura foto, mengusapnya sebentar sambil berbisik, "aku akan menemuimu lebih dulu, Lily Cattleya Gardenia." Ia tersenyum kecil, kemudian meletakkan pigura itu kembali ke nakasnya. Gadis itu mengambil boneka teddy bear coklat yang juga terpajang di nakas, "kamu juga akan bertemu dengan Leya."
Ia menenteng boneka teddy bear itu ketika ponselnya tiba-tiba bergetar. Sebuah e-mail masuk.
Ivan_5597 : Bagaimana perasaanmu?
Gadis berambut panjang itu tersenyum kaku kemudian membalas e-mailnya.
Ren_a : Sedikit gugup. Tapi, itu tidak masalah. Apa kita tetap bisa bertemu?
Tanpa butuh waktu lama, laki-laki di ujung sana langsung membalas pesan gadis itu.
Ivan_5597 : Tentu saja, kita bertambah dekat. Tapi, sepertinya malam ini kita gak jadi makan malam. Aku hanya ingin melindungimu. Maaf.
Ren_a : gak masalah. Aku ngerti. Tapi kamu sendiri gimana? Aku takut kamu kenapa-napa.
Ivan_5597 : no, i'm okay. See you there! ❤
Pukul 7 lewat 15 menit. Waktu yang tepat. Gadis itu segera beranjak sambil menarik nafasnya perlahan-lahan dan membuangnya kembali. Ia akan bertemu orang yang selama ini paling takut ia temui.
~~~
Khusus malam ini, Leya mengenakan dress hitam selutut tanpa lengan dan mengurai rambutnya. Mungkin bisa dikatakan hari ini adalah pertama kalinya ia mengenakan baju terusan selutut ditambah high heels hitam yang tak pernah ia gunakan sama sekali. Ia juga sempat memotong poninya, membiarkan poni itu menutupi keningnya. Awalnya ia hanya berpikir agar Gleen berhenti memanggilnya 'anak TK'. Tapi, lama kelamaan pemikirannya berubah ingin... terlihat cantik? Ia bahkan mengenakan make up tipis.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
