Part ini buat bocah tampan kita Albert
Budidayakan vote sebelum membaca
Happy reading guys 😍😍😍😍***
Setelah Amelia pulang baby sister yang Bernama Ela mengajak Al pulang kerumah untuk makan siang, Ela sudah mengasuh Al sejak 2 bulan yang lalu, tapi baru kali ini dia melihat Al segembira ini, bahkan terlihat lebih bahagia di bandingkan saat di ajak bermain atau di belikan mainan oleh sang daddy
Saat sampai di rumahpun Al tidak hentinya tersenyum dengan binar bahagia yang terlihat jelas dimatanya, sang kakek dan neneknya yang sedang duduk di ruang tamupun melihatnya dengan tatapan heran sekaligus penasaran, bagaimana tidak cucu mereka biasanya setelah dari taman akan pulang dengan wajah muram dan mata sembab habis menangis, tapi lihatlah sekarang cucu mereka pulang dengan senyum lebar dan binar bahagia yang terlihat jelas dimatanya
Al lansung menghampiri kakek dan neneknya dengan wajah cerianya dan lansung memcium tangan dan pipi keduanya, lagi-lagi mereka terkejut melihat perubahan sikap Al, Karena biasanya Al akan lansung masuk kekamarnya tanpa menyapa siapapun yang ditemuinya di dalam rumah ketika pulang dari taman
"Oma, Opa daddy mana? "Seketika mereka tersentak ketika sang cucu menanyakan daddynya dan sang kakek yang terdahulu sadar dari rasa terkejutnya lansung tersenyum terhadap Al dan mengusap kepala Al dengan sayang
"daddy kamu di ruang kerjanya sayang" jawab sang kakek
"yaudah Al panggil daddy dulu, Al udah lapal" kata Al sambil berlalu meninggalkan kakek dan neneknya untuk memanggil sang daddy
Sepeninggalan Albert sang nenek dengan wajah penasarannya bertanya kepada sang baby sister yang masih di berdiri tak jauh dari mereka
"Ela, koq Al kelihatan senang banget? Teman-temannya udah mau main sama dia ya?"
"bukan Karena itu nyonya malahan tadi tuan muda sempat nangis karena ejekan dari teman-temannya"
"lantas kenapa dia bisa bahagia banget? "
Akhirnya mengalirlah Carita tentang kejadian tadi sehingga bisa membuat sang tuan mudanya itu pulang dengan bahagia, sedangkan nenek dan kakek Albert yang mendengar hal itu jadi penasaran dengan sang gadis yang di ceritakan oleh baby sister tersebut dan membrondong Ela dengan pertanyaannya
"nama gadis itu siapa?, Kerja dimana?, tinggal dimana?"
" kalo nanya satu-satu mah, Ela jadi bingung tuh" kata sang suami
Sang istri cuma angguk-angguk mendengar nasihat sang suami lalu tatapannya yang sempat teralihkan karena sang suami kembali memusatkan kepada sang baby sister
" kalau masalah itu saya gak tau nyonya karena saya berdiri sedikit menjauh dari mereka"
"terus gimana saya bisa menemui? "
" tanyakan saja pada tuan muda nyonya karena saya sempat melihat gadis itu memberikan kartu namanya pada tuan muda"
"ya udah kamu bisa pergi istirahat biar Albert kami yang jaga"
" terimakasih nyonya" baby sister itu membungkukkan sedikit badannya sebelum pergi menuju kamar yang di sediakan untuk beristirahat
***
Sementara itu Albert yang sudah sampai di depan ruangan sang dady lansung lansung mendorong pintu untuk masuk dan dia melihat sang daddy masih berkutat dengan berkasnya tanpa mengalihkan pandangan dari kertasnya sampai suara sang anak menyita perhatiannya"daddy ayo matan ciang Al lapal" kata sang anak dengan wajah riang
Sang daddy yang tak lain adalah Rafa menjadi bingung sendiri melihat tingkah sang anak yang tidak biasa itu karena tidak biasanya anaknya mau keruang kerjanya hanya untuk mengajak makan siang yang ada dia yang selalu mengajak sang anak untuk makan siang
" kenapa anak daddy terlihat bahagia hari ini, anak daddy dapat teman baru ya? " tanya Rafa lembut kepada sang anak sangat berbeda dengan ketika berbicara dengan orang lain menggunakan suara dinginnya
"tadi saat Al dan dity menangis di taman ada tante cantik yang menyuruh Al memanggilnya mommy, mommy juga membelikan Al cama dity es krim, tapi cayangnya mommy halus segela pulang tarena ada ulusan" kata Al dengan nada bahagia tapi diakhir kalimat dia menunduk sedih tapi tak lama kemudian dia mengangkat kepalanya sambil tersenyum lebar
" tapi tata mommy nanti talo Al tangen mommy Al bica hubungi mommy lewat mbak Ela" lanjut Al sedangkan Rafa cuma mengangguk paham
"yaudah sekarang kita turun yuk" kata Rafa seraya meraih Al kegendongannya untuk turun makan siang bersama mama dan papa Rafa yang sudah menunggu di meja makan
Walaupun Rafa penasaran dengan wanita yang di panggil mommy oleh anaknya itu tapi Rafa lebih memilih diam karena Rafa pikir suatu saat dia pasti bisa ketemu wanita itu, tapi yang pasti Rafa sangat berterimakasih pada wanita itu karena sudah membuat anaknya sebahagia ini
*****
Finally I can finished this part
I Hope You Like it
Don't forgot to vote and comment for you That like it😆😆😆😆😆😆
KAMU SEDANG MEMBACA
BETWEEN TWO DADDY
ChickLit"Kalian bisa panggil saya mommy asalkan kalian berhenti menangis" Kata Amelia "benelan?" kata salah satu dari mereka "iya benelan kami boleh memanggilmu mommy?" kata anak yang satunya lagi "iya sayang" jawab Amelia keduanya langsung berlari ke pel...