Chapter 17. "Aku bingung"..

1K 118 29
                                    

*

Jungkook berjalan mendekati dua orang tamu tersebut. Tapi ia merasa seperti mengenali mereka.

"Eunha???"mata Jungkook sontak membulat saat ia tau tebakan nya benar. "Eommonim??" ucapnya juga ketika melihat perempuan separuh baya yang ada di samping eunha.

Eunha segera menoleh dan tak kalah terkejutnya ketika melihat Jungkook.

"loh, jadi anakmu pemuda tampan ini? Jungkook kan?" ucap ibu eunha.

"Kalian saling kenal??" bingung ibu Jungkook. Sementara Kedua putra putri mereka masih dengan wajah yang bingung.

"Tentu.. Jungkook pernah mengantarkan Eunha pulang sekolah" girang ibu eunha.

"sekolah?? Oh iya.. Eunha satu sekolah dengan Jungkook ya? Wahh kebetulan sekali" kaget ibu Jungkook tapi kemudian ia tertawa girang.

Eunha tersadar.. "bukan hanya satu sekolah bi, kami juga satu kelas" senyum eunha malu-malu.

Ibu Jungkook makin terlihat senang "benarkah? Ya ampun bisa kebetulan begitu.. Jungkook sini duduk" perintah sang ibu menyuruh Jungkook untuk duduk disampingnya.

Jungkook dengan ragu menurut, berbeda dengan eunha yang mulai tersenyum sendiri, karena ia sudah mulai mengerti dengan situasi saat ini.

"Eommanya Eunha ini teman Eomma waktu SMA dulu, kita lumayan dekat, karena mereka pindah ke Incheon jadi ini pertama kalinya kami bertemu lagi" ucap sang ibu antusias dan Jungkook hanya menanggapi dengan senyum tak enak. "Nah Jungkook kau bersikap baiklah pada eunha di sekolah, jaga dia mengerti??" sambung sang ibu.

"I-iya eomma" jawab Jungkook ragu.

Sementara eunha nampak jelas dari raut wajahya bahwa ia sangat senang.
"ini kesempatan emas untukku bisa dekat dengan Jungkook,,jadi aku tak perlu susah payah lagi mendekatinya"

"kalau begitu, kau ajak Eunha jalan-jalan ya.." tiba-tiba Ibu Jungkook berucap dan sontak membuat Jungkook melotot.

"ngg..maaf eomma tadi sinb menelponku minta dijemput latihan taekwondo, soalnya eunwoo hyung ada urusan jadi tidak bisa menjemputnya.." alih Jungkook.

"Sinb??" Sontak kening eunha mengernyit.

"Kau kenal sinb juga, eunha??"tanya ibu jungkook dan dijawab anggukan pelan oleh Eunha. "sinb itu tetangga kami, dia juga sahabat Jungkook dari kecil, tapi kau tidak perlu kkhawatir tentang sinb ya?" sambung sang ibu.

"Kenapa dia harus khawatir?" batin Jungkook. "eomma aku sudah terlambat, aku jemput dia dulu ya... Eommonim, Eunha..aku permisi" Pamit Jungkook bergegas pergi.

Eunha menatap Jungkook yang pergi dengan pandangan kesal dan kecewa. "sepeduli itukah dia dengan sinb?"

**

"Sinb-yaa.. aku sudah di depan" ucap Jungkook dari balik ponselnya.

"Hah? Depan mana?"

"Depan gedung latihan mu , dimana lagi?"

"mau apa kau disana?"

"menjemputmulah"

"aku kan tidak minta dijemput denganmu, eunwoo oppa mana?"

"Aku sudah bilang pada Hyung untuk tidak menjemputmu.. sudah jangan banyak tanya.. cepatlah keluar!!"

Sinb terkejut ketika Jungkook mematikan ponselnya.. "dia ini.. selalu seenaknya sendiri" gerutu sinb kemudian ia berjalan keluar gedung.

"ada apa sih kook?? Tumben kau mau menjemputku??" ketus sinb.

I'm Confussed, Girls  (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang