01-03-18
Sekitar pukul sebelas malam waktu hokkaido, jepang.
Ketika semua orang sudah kembali ke kamar masing-masing tempat mereka menginap malam itu, Off tanpa sengaja melihat Krist yang duduk di bibir bed-nya dengan wajah tertekuk.
Ia kemudian menghampiri nya.."Kau kenapa?"
Seiring pertanyaan itu terlontar, tubuh Krist tampak sedikit terlonjak karena tepukan yang ia terima di pundaknya..
"Ada apa"
P'off bertanya cuek ketika melihat wajah ekspresif salah satu adiknya itu
"Tidak ada.."
Krist dengan nada lesu menjawab
"Karena Singto?"
Off menebak. Tepat ke sasaran.
"Tidak"
Off menatap Krist menuntut kejujuran. Lelaki itu jelas tahu bahwa anak itu tengah berbohong.
"ck. Aku cuma agak sedih.. sedikit"
"Karena Singto?"
"Karena cuaca"
Krist menyahut cepat dengan suara ketus
"Berarti karena Singto"
Krist cemberut. Menatap Off benci. Benci karena dia yang dengan sangat mudah dibaca ekspresinya. Matanya merah.
"Pergilah tidur, phí. Jangan urusi aku"
"Sudahlah.. kenapa kau melankolis begini, huh?"
Off memeluknya. Mendekap kepala Krist hingga menepel ke perutnya. Krist secara alami menerima.. melingkarkan lengannya ke pinggang sang kakak..
"Cuaca ini sangat jahat"
"Jangan katakan itu. Apa kau sudah menghubungi dia?"
Krist menggumam menjawabnya. Off dengan setia menepuk-nepuk punggungnya.
"Dia mereject telpon ku"
Huh?
Perkataan terakhir Krist cukup membuat Off keheranan..
Pasalnya kenapa Singto melakukan itu?"Kenapa? Kau membuat masalah lagi?"
"Kenapa kau malah menuduh aku, phí!?"
"Au, itu bukan menuduh. Aku bertanya"
"😧 tidak mungkin aku melakukann itu. Keadaan baru saja membaik.."
"Lalu kenapa"
"Dia bilang sedang bersama rombongan.."
"Oh.. kirim pesan saja kalau begitu.."
"Sudah. Tapi aku tidak puas.."
P'off hanya dapat menghembuskan nafas maklum. Pasangan fenomenal yang baru saja melalui 'prahara rumah tangga' ini memang mengagumkan.
Sedikit banyak Off tahu mengenai seluk beluk hubungan dua adik yang telah ia pahami karakternya ini.
Jadi ia mengerti, dan ia pun memaklumi hal-hal seperti ituKrist masih tidak berhenti menggerutu dalam pelukannya.
Newwiee yang baru masuk ke kamar itu bertanya kepada Off menggunakan tatapannya. Off menjawab dengan mimik wajah juga.."Krist? Kau kenapa?"
Karena tidak puas dengan tanggapan yang diberikan Off, Newwiee memilih bertanya langsung kepada yang bersangkutan.
"Ngantuk"
Krist menjawab sambil melepaskan pelukannya pada Off. Menjaga wajahnya agar tak dapat dilihat oleh kedua orang itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Matahari & Venus
FanfictionMasih terinspirasi dari kissing couple. Couple utama sotus & sotus S Judul awal ff ini adalah yuyu hansa.. tapi belakangan aku merasa itu nggak sinkron antara judul dan isi. Jadi aku menggantinya menjadi MATAHARI & VENUS Yang dimaksudkan MATAHA...