(CERITA MASIH LENGKAP)
Genre : Romance
Squel dari Fanfiction Love And Adventure, pada seri kedua menceritakan tentang New Adventure dari Generasi Shakti Arora Dan Radhika Madan, yakini anak mereka Sitaara Megi Arora petualangan apakah di temui Sita...
Written by : story_shadhikafun Edittinb by : story_shadhikafun
Magical St☆r Arora
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sita membuka pintu rumah yg tidak terkunci, sepertinya sang omma sedang berada di kamar. Baru saja sita memikirkannya sang nenek mulai terlihat dari balik pintu kamarnya. "Omma sita kangen" Seru sita berteriak berlarian menghampiri sang nenek. "Astaga bocah ini kamu ini udah gade sita udah ada yg ngelamar kamu tapi kamu masih aja kaya anak kecil" "Heha biar awet muda kaya omma" "hehe baru dateng udah ngajakin ribut ya" "Haha ampun omma, nih sita bawain oleh-oleh ko buat omma" "Hmmm suap nih?" "Ih omma bukanlah ini tulus bukan suap hehe" "Hehe makasih, ya udah kamu mending istirahat dulu kamu pasti cape tar pas jam makan siang omma bangunin" "Hehe thank you my sexy lady you are the best" "Mulai" Sita hanya tersenyum menggoda sembari berjalan menaiki anak tangga dengan membawa kopernya.
Setelah membersihakan diri sita berbaring di atas ranjang empuk miliknya. terdengar ponselnya berdering sejenak, tanda ada pesan masuk.
Istirahatlah besok akan ku jemput seperti biasa
Hei ingat jangan melamu terus aku rindu senyum manis gadisku
Hehe aku serius, aku sangat rindu
Tiga pesan singkat itu sukses membuat sita senyum-senyum tak karuan, ia bermaksud untuk membalas pesan tersebut namun sayang layar ponselnya mati begitu saja. "Ah lowbet lagi" Sita membanting tubuhnya lagi keranjang setelah berdiri untuk menchager ponselnya. Matanya tertutup sebentar ia kembali mengingat ucapan priya sang aunty.
"Sita aku tidak tahu apa kecelakaan itu berhubungan dengan Anil kapoor atau tidak? Tapi mungkin kamu bisa bertanya pada omma saat pulang untuk memastikan" "Omma tau semuanya?" "Tentu saja dia ibu dari ayahmu" "Tapi selama ini omma.." "Sita dengar apa pun itu alasannya pasti omma mempunyai alasan kenapa belum bisa memberitau masalah ini padamu, kamu tidak bisa menyalahkannya" "Hmmm baik aunty" "Sita paman mengenal ibumu saat high school dulu, dia orang yg apanya sama sepertimu" "Huh gombal" "Hei bocah.. diam kau" "Dan satu lagi jika benar apa yg aku curigai mungkin kamu bisa tanyaka lainnya pada mereka" Priya menunjukan dua foto yg berbeda satu foto menunjukan radh priya dan seorang pria sementara foto lainnya adalah radh shakti dan seorang wanita asing. "Dia smriti dan ini Shahid mereka adalah sahabat orang tuamu sebelum aunty, mereka mungkin masih tinggal di dubai saat ini" "Hmmmm" "Apa?" "Kenapa harus ada shahid" "Ya ampun sidh aku kan hany membantu ponakanku" "Dari mana kamu dapet fotonya ko bisa?" "Hmmm au deh anak udah pada gede juga masih cemburuan aja"
Akaash dan sita hanya saling pandang sekilas melihat tontonan gratis di depannya. Entah bagaimana senyum akaash sangat mencurigakan. "Honey.. besok jika kita menikah kita ngga perlu berantem di depan anak muda ya" "Kenapa?" "Hmmm malu aja sama umur hahaha.. aww" ringis akaash saat mendapat bogeman dari sidh dan priya. Sita tidam tahu sejak kapan sikap akaash yg dingim dan cuek berubah menjadi jenaka dan menyebalkan apa sehebat itu kekuatan cinta hingga bisa merubah seseorang, fikir sita dalam hatinya.