Sita membantu akaash mengeluarkan peluru di lengannya, peluru itu menacap cukup dalam rupanya.
"Tahan ya"
"Oke asal kamu di sampingku honey"
"Modus" cletuk sidharth
"Heh diem deh paman sok ganteng sirik aja sih"
"Ngga tau terimakasih bocah udah di tolongin juga"
"Ya udah iya terimakasih.. awwa sakit honey"
"Mangkanya jangan ngomong terus"
"Dengerin tuh" lagi sidh meledek
Tapi kali ini akaash hanya diam pasrah."Paman apa kita akan kembali malam ini juga"
"Iya kita harus kabur secepatnya, dan lagi ada yg priya katakan padamu sita""Aunty?"
"Iya sudah cepat bereskan luka pacarmu itu kita akan ke airport dengan segera"
"Iya paman"20 menit kemudian mereka sampai di bandara, sidh langsung mengajak sita dan akaash pergi karna tiket sudaj berada di tangannya.
Huiiinngg pesawat lepas landas.
Sita duduk menyandar di pundak akaash menatap awan yg gelap balas dendamnya memang sudah berhasil di lakukannya tapi ia tetap merasa belum puas.
"Mungkin karna kebahagiaan ini terasa percuma jika mom dan dad tetap ngga ada" batin sita menjeritSetelah menenpuh waktu yg panjang mereka kembali tiba di canada tempat tinggal priya dan sidh. Kedatangan sita di sambut meriah oleh priya dengan berlebihan.
"Welcome home sita good job" teriak bahagia priya yg absut
"Aunty apa sih"
"honey sepertinya tantemu butuh pencerahan" bisik akaash pelan
"Hust ngga boleh ngomong gitu"
"Hehe maaf"
"Ayo ayo masuk kita harus makan-makan untuk merayakan hal ini iyakan sayang" priya melirik sidh yg sibuk dengan poselnya wajahnya terlihat serius."Ada apa?" Tanya priya penasaran
Reflek sita dan akaash melihat sidh yg masih serius dengan ponselnya."Aku dapet kiriman foto" jelas sidh menggnatung
"Terus"
"Foto shakti dan radh"
"Hah" priya tampak terkejut
"Apa" sita memeriksa telinganya takut salah mendengar
"What" akaash sedikit berlebihan."Cuma foto pas jaman masih muda ko hahaha"
Plakk brugg jederrrSegala benda ringan melayang begitu saja menyerang sidh.
Harusnya di situasi seperti ini candaanya tidaklah seperti itu bukan. Dasar paman gila itu."Aku serius" lagi sidh memasang wajah tak biasa
"Paman please" sita sudah kesal meski baru sekali sidh mengerjainya.
"Jangan bikin sita kesel deh paman sok ganteng""Itu bener sita" ucap priya lebih serius.
"Maksud aunty"
"Sebenarnya orang tua kamu masih hidup"Sita terdiam diam dan diam ia tak boleh merasa senang dulu karna saat kenyataan itu hanya candaan maka akan terasa jika baru saja terjun dari ketinggian ratusan meter.
"Aku ngga ngerti maksud aunty?"
"Mereka disini sita di canada, tapi mereka ada di rumah sakit koma""Aunty.. ngga lagi bercanda kan aku ngga suka loh candaan seperti ini" Sita terus merengek sementara akaash hanya diam mencoba mengerti situasi yg tengah terjadi.
"Mereka di rumah sakit XXX aku serius sita, mereka masig hidup"
"Tapi.. tapi bagaimana bisa? Maksudku bagaimana mungkin mereka sudah pergi dan tak kembali belasan tahun"
"Mereka ingin melindungimu"Sita melangkah mundur, sebuah kenyataan baru muncul entah harus merasa senang atau sedih keduanya sama-sama sulit di percaya.
Sita berlari keluar apartemen ia berlari mencoba menghentikan taksi yg melintas.
akaash mengikuti sita di taksi berikutnya.Satu hal yg ingin sita pastikan jika memang kedua orang tuanya hidup. Tentu ia tidak perlu menangisi mereka tiap malam tidak perlu lagi ada rasa sunyi karna meridukan mereka, tidak ada lagi bicara pada foto mereka.

KAMU SEDANG MEMBACA
Love And Adventure Season 2 (✔)
Fiksi Penggemar(CERITA MASIH LENGKAP) Genre : Romance Squel dari Fanfiction Love And Adventure, pada seri kedua menceritakan tentang New Adventure dari Generasi Shakti Arora Dan Radhika Madan, yakini anak mereka Sitaara Megi Arora petualangan apakah di temui Sita...